PELANTIKAN. Gubernur NTB Dr H Zulkieflimansyah didampingi Sekda NTB H Rosiady Sayuti saat melantik Karo Humas dan Protokol, Najamuddin S.Sos., M.M. (Foto: Humas Pemprov NTB) |
MATARAM - Sebanyak 59 pejabat Lingkup Pemerintah Provinsi NTB, Jumat malam (29/3) dilantik Gubernur, Dr H Zulkieflimansyah, di Gedung Sangkareang, Kantor Gubernur NTB.
Para pejabat itu terdiri dari 5 Pejabat Tinggi Pratama, 31 Pejabat Administrator dan 23 Pejabat Pengawas.
Salah satu pejabat Tinggi Pratama yang dilantik Gubernur Doktor Zul adalah Kepala Biro Hubungan Masyarakat dan Protokol Setda Provinsi NTB, Najamuddin, S.Sos., M.M.
Pada pelantikan yang diawali pengambilan sumpah jabatan itu, Gubernur Zul menjelaskan, sebenarnya belum akan melakukan rotasi dan pengisian jabatan hingga selesai Pemilu, 17 April 2019 mendatang.
Namun, berdasarkan diskusi dan masukan, bahwa ada tugas dan kerja-kerja besar yang mendesak dilakukan, maka pelantikan tersebut harus segara dilaksanakan.
"Selamat kepada pejabat yang menempati posisi yang baru. Semoga amanah in dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya," ucap Doktor Zul.
Doktor Zul menjelaskan, kalau pada pelantikan sebelumnya, pejabat yang dilantik sebagian besarnya berasal dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
"Kali ini yang kita akomodasi adalah yang dari Bappenda. Kalau ada dinas lain yang masih kosong dan belum terisi saat ini, pada kesempatan lain akan diberikan prioritas sebagaimana Bappenda pada hari ini," ungkapnya.
Untuk pergantian dan pengisian jabatan kata Gubernur membutuhkan waktu yang lama.
Sebab, untuk menggantikan pejabat yang dirotasi ke posisi lain membutuhkan kajian. Sehingga, penempatan posisi yang ada, benar-benar sesuai dengan kapasitas dan kemampuan seseorang, alias tidak sembarangan.
"Semoga dengan RPJMD yang baru, target yang baru, saya kira akan ada dinamika. Mudah-mudahan NTB Gemilang bisa direalisasikan dengan SDM-SDM di NTB ini yang luar biasa," harap Gubernur di hadapan pejabat yang dilantik dan kepala OPD yang menyaksikan pelantikan tersebut.
Selain Kepala Biro Humas Protokol, Pejabat Tinggi Pertama yang dilantik Gubernur antara lain, Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Ir. Wedha Magma Ardi, MT, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas PU dan Penataan Ruang.
Sedangkan Kepala Dinas PUPR yang dilantik adalah Ir. H. Azhar,MM.
Selanjutnya, Sadimi, ST., MT menduduki Jabatan sebagai Kepala Biro Bina Administrasi Pengendalian Pembangunan dan Layanan Pengadaan Barang dan Jasa. Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan, Infrastruktur dan Pembangunan ditempati Chairul Mahsul, SH., MH yang sebelumnya menjabat sebagai Asisten Ekonomi dan Pembangunan.
Pelantikan tersebut diakhiri dengan pemberian ucapan selamat kepada seluruh pejabat yang dilantik. MP05/Ari