Marketing & Communication Hotel Bidari, Cacha Ayu. (Istimewa) |
MATARAM - Masa low season yang diperparah dengan trend menurunnya kunjungan wisata akibat harga tiket pesawat mahal membuat sejumlah hotel di Mataram harus kreatif menangkap peluang lain. Salah satu caranya dengan menawarkan paket-paket promo yang menarik, seperti yang dilakukan Hotel Bidari Mataram.
"Kondisinya memang masih berat low season ini. Okupansi juga belum normal karena pengaruh tiket (pesawat) juga. Tapi kami coba tetap optimistis dan bikin paket-paket promo yang menarik, yang bisa saja dinikmati oleh masyarakat Mataram dan NTB ini," kata Cacha Ayu, Marketing & Comunnication Hotel Bidari Mataram.
Paket menarik itu antara lain Paket Promo Kolam Renang. Cukup dengan merogoh kocek Rp30 ribu per orang, pengunjung sudah bisa menikmati berenang sepuasnya plus disajikan hidangan satu porsi mie goreng dan juice segar.
"Kolam renang di Bidari sangat nyaman dan kebersihan higienitasnya selalu kami perhatikan," kata Cacha.
Cacha menambahkan, selain Paket Promo Kolam Renang, Hotel Bidari juga menyediakan menu promo Rice Bowl Menu dengan beragam pilihan selera.
Hanya dengan belasan ribu rupiah, Nasi Baby Cumi, Nasi Baby Tuna, Nasi Rendang Daging, dan Nasi Jengkol yang dipadu dengan sambal matah khas Lombok benar-benar menggugah selera makan.
"Restauran kami sangat ideal untuk lunch di saat jam istirahat kantor, dan menu yang ditawarkan juga benar-benar punya cita rasa yang berbeda. Jadi mari ke Bidari dan nikmati langsung promo yang kami tawarkan," tukas Cacha.
Hotel Bidari Mataram merupakan city hotel bintang tiga di Kota Mataram. Lokasinya yang berada di pusat perkotaan Cakranegara, Kota Mataram membuat hotel ini mudah dijangkau.
Namun kondisi low season yang diperparah dengan harga tiket pesawat yang mahal, juga mendampak pada okupansi hotel ini.
Menurut Cacha, dari sekitar 70 kamar yang tersedia saat ini rerata okupansi Hotel Bidari hanya berkisar 20 sampai 25 persen saja. Hal ini sangat jauh menurun dibanding periode yang sama tahun lalu.
"Kalau sekarang memang lebih sepi, tapi kami tetap berharap (okupansi) ini akan kembali membaik ke depannya," katanya.