EMPAT PILAR. Hj Baiq Diyah Ratu Ganefi bersama ratusan santriwati, usai sosialisasi empat pilar kebangsaan. |
LOMBOK TENGAH - Anggota DPD RI Baiq Diyah Ratu Ganefi menegaskan agar masyarakat terutama bagi generasi millenial bijak dalam bermedsos.
Hal ini ditegaskan dalam sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan, Selasa (9/4) di aula Pondok Pesantren (Ponpes) Berkah Ibu, Desa Labulia, Kabupaten Lombok Tengah.
Di hadapan hampir ratusan santri millenial yang antusias menyimak paparannya, Baiq Diyah mengingatkan tentang UU ITE yang membatasi bahkan kata dia memberatkan warga dalam berekspresi lebih di dunia maya seperti medsos seperti di FB, Instagram, Twitter dan sebagainya.
"Ingat saring sebelum sharing (membagi) terutama info hoaks ataupun info yang tidak kita pahami apa lagi info atau berita yang memecah belah harus dihindari, kalau mau aman jangan lah dibagikan, UU ITE akan memberatkan hal-hal yang tidak kita ketahui, sebagai warga kita harus benar-benar memahami arti pancasila biar tidak gampang memecah dan terpecah," pesannya.
Dalam sesi tanya jawab dengan santri, ibu yang kembali mencalonkan diri sebagai anggota DPD RI nomor urut "24" juga berbagi tips menjadi usahawan.
"Mulai dari nol, mulai dari yang kecil, lihat kemampuan, ketahui kebutuhan masyarakat sekitar jika ingin berusaha dikampung sendiri, jangan jual baju disaat mereka butuh sembako, dan yang terpenting harus pandai mengelola modal," katanya kepada santri jika ingin memulai berusaha.
Menutup sesi tanya jawab, ia menceritakan kisah nya yang selalu istiqomah tetap berusaha walaupun saat ini ia menjadi wakil rakyat sebagai motivasi para santri yang ingin berwirausaha.
Sementara itu, Ustadz Zulkifli, MM mangapresiasi kehadiran Baiq Diyah Ratu Ganefi sekaligus bangga dan berharap terpilih kembali dan bisa menjadi contoh santri khususnya santriwati yang sebentar lagi akan menamatkan pendidikannya.
"Ibu Diyah ini sudah terbukti berbuat untuk masyarakat NTB. Upayanya menyebar kebaikan lewat berbagai programnya nyata dirasakan masyarakat. Saya berharap, beliau terpilih dan semakin amanah menjadi DPD perwakilan NTB di pemilu kali ini (2019)," ujar Pimpinan Pesantren Berkah Ibu Desa Labulia itu.
Untuk diketahui Pesantren Berkah Ibu Desa Labulia inu adalah lembaga yang terbentuk sejak tahun 2017 dengan menaungi Majlis Taklim, Diniyah, Kursus, RA (TK), LKSA, dan ditahun 2019 ini akan mendirikan SDIT Berkah Ibu.(*)