Baiq Diyah Ratu Ganefi dan Baiq Eva Nurcahya Ningsih. (Kolase/Istimewa) |
MATARAM - Tokoh perempuan NTB, Hj Baiq Diyah Ratu Ganefi (BDRG) menilai figur Assisten I Setda Provinsi NTB, Hj Baiq Eva Nurcahya Ningsih layak terpilih menjadi Sekda Provinsi NTB.
Mantan senator dua periode ini mengatakan, pendekatan gender juga perlu dipertimbangkan dalam proses seleksi Sekda NTB yang berlangsung saat ini.
Apalagi, Baiq Eva dinilai memiliki kapasitas dan kemampuan yang juga sudah teruji dalam memimpin dan memiliki pengalaman mumpuni di birokrasi pemerintahan.
"Figur Baiq Eva mempunyai kapasitas dan kapabilitas untuk memegang, mengisi posisi sebagai Sekda NTB," kata BDRG, di Mataram.
Menurutnya, tampilnya Baiq Eva bukan hanya akan melengkapi pengarusutamaan gender di Provinsi ini. Tapi juga membawa kebanggaan untuk NTB sebagai Sekda perempuan yang pertama.
"Semoga Gubernur memilih Baiq Eva, perempuan hebat, pintar dan berkemampuan. Sebagai perempuan saya bangga bila kesempatan ada dan kinerja memadai kenapa tidak," ujar Ketua IWAPI NTB ini.
Sebelumnya dukungan untuk Baiq Eva juga disampaikan sejumlah kelompok dan organisasi perempuan.
Ketua Badan Eksekutif Solidaritas Perempuan (SP) Mataram, Eli Sukemi mengatakan, sudah saatnya NTB memiliki Sekda perempuan.
Hal ini penting agar pejabat Sekda definitif nantinya benar-benar ramah gender. Mampu memahami dan mengimplementasikan kebijakan dalam visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur, dengan perspektif Gender dan Inklusi (GESI).
"Kami rasa sudah saatnya perempuan tampil. Dan Baiq Eva punya kemampuan yang teruji, track recordnya juga bagus dan bersih," katanya.
Saat ini proses seleksi Sekda NTB masih dilakukan Panitia Seleksi (Pansel).
Assisten I Setda Provinsi NTB, Dra. Hj. Baiq Eva Nurcahyaningsih, M. Si, menjadi satu-satunya Srikandi dari lima calon Sekda.
Empat lainnya ialah Kepala Distanbun NTB, Ir. H. Husnul Fauzi, M. Si, Kepala Bappenda NTB, Dr. Ir. H. Iswandi, M. Si, Kepala DPMPTSP NTB, Drs. H. L. Gita Ariadi, M. Si dan Assisten II Setda NTB, Ir. H. Ridwan Syah, MM, M.TP.
Kelima calon Sekda tersebut sudah dinyatakan lulus administrasi dan telah mengikuti tahapan tes kesehatan di RSUD Provinsi NTB.
Kini mereka masih berkompetisi dalam serangkaian uji kompetensi manajerial kepemimpinan yang digelar Pansel Sekda NTB.