GM Bidari Hotel, Yayat S Priyatna bersama Kabid PM2 BNN Provinsi NTB, Nur Rachmat. |
MATARAM - Bidari Hotel di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat siap bersinergi bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi NTB untuk mencegah dan memerangi narkoba.
General Manager Bidari Hotel, Yayat S Priyatna mengatakan, telah mengunjungi kantor BNNP NTB untuk membicarakan niat melakukan MoU untuk pencegahan narkoba.
"Tadi pagi saya sudah mengunjungi BNNP untuk membicarakan rencana MoU tentang pencegahan peredaran dan penggunaan narkoba," ujarnya di Kota Mataram, Senin (30/12).
Pihak Bidari Hotel bertemu langsung Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNNP NTB, Nur Rachmat, untuk berbicara rencana MoU tentang pemberantasan narkoba, termasuk sosialisasi bahaya narkoba.
"Kita sangat mendukung sekali untuk pemberantasan narkoba di Mataram terutama di Bidari. Kami bekerjasama akan membuat mou dengan BNN untuk pemberantasan narkoba, termasuk sosialisasi bahaya narkoba," katanya.
Polanya ke depan, sosialisasi bahaya narkoba akan rutin dilakukan, termasuk kegiatan tes urine secara berkala.
Yayat mengatakan, Bidari Hotel selalu komitmen dalam membantu pemerintah memerangi narkoba.
Bidari Hotel pernah bekerjasama dengan BNN menggelar tes urine pada seluruh karyawan. Bahkan beberapa karyawan yang hasil tesnya positif menggunakan narkoba langsung diberhentikan.
"Tahun lalu 27 orang (karyawan) kita tes darah. Dan ada beberapa yang kena langsung kita pecat," tegasnya.
Itu semua katanya, menjadi bukti keseriusan Bidari Hotel untuk mencegah peredaran narkoba, termasuk pada internal hotel sendiri.
"Ini bukti kami serius mendukung pemberantasan narkoba. Bila perlu semua bisnis hiburan juga melakukan hal yang sama untuk pencegahan dan pemberantasan peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Mataram ini," tegas Yayat. (*)