MUDA. HL Makmur Said - H Badrutamam Ahda, pasangan MUDA siap bertarung di Pilkada Kota Mataram. (Ist) |
MATARAM - Tiga partai politik, Gerindra, PKB dan Hanura sudah sepakat mengusung pasangan H Lalu Makmur Said - H Badrutamam Ahda (MUDA) sebagai Calon Walikota dan Wakil Walikota Mataram, dalam perheletan Pilkada Kota Mataram 2020 mendatang.
Kebulatan niat tiga Parpol itu diperkuat dengan surat kesepakatan bersama yang ditangani para Ketua DPC Kota Mataram dari tiga Parpol tersebut, Selasa (18/2) di kawasan Dakota, Kota Mataram.
"Tiga parpol, Gerindra, PKB dan Hanura sudah sepakat untuk MUDA," kata H Lalu Makmur Said, Rabu sore (19/2) di kediamannya di kawasan Monjok, Kota Mataram.
Dengan dukungan tiga parpol ini, pasangan MUDA bisa dipastikan sudah memiliki kendaraan pasti menuju Pilkada Kota Mataram.
Namun begitu, menurut Makmur, selain tiga parpol yang sudah bersepakat itu, pihaknya juga terus membangun komunikasi intens dengan parpol lainnya, seperti PPP dan PAN.
Terkait munculnya rumors pembentukan kekuatan koalisi parpol "Poros Biru", Makmur Said menilai hal yang wajar. Koalisi poros biru memungkinkan munculnya pasangan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota yang lain.
Ia justru menyambut baik hal itu agar Pilkada Kota Mataram bisa banyak pilihan dan bisa saling mengadu kapasitas dan gagasan tiap pasangan calon yang bertarung nantinya.
"Poros biru itu bagus, semakin banyak calon semakin bagus," katanya.
Disinggung terkait kemungkinan bergabungnya PAN dalam Poros Biru, Makmur menekankan, tidak masalah. Yang terpenting bagi MUDA, sudah ada tiga parpol yang mendukung dan sepakat mengusung.
"Yang penting kita (MUDA) bisa masuk (dalam Pilkada). Koalisi biru malah bagus semakin banyak calon. Ya soal PAN harapan kita yang ke MUDA, tapi kalau dinamika pokitik mau kesana (Poros Biru) ya bagus juga. Kecuali kalau kita (MUDA) tidak dapat partai, baru susah," tukasnya.
Pasangan Makmur - Ahda (MUDA) menjadi salah satu pasangan calon Walikota dan calon Wakil Walikota yang diperhitungkan dan hingga kini terus meraih popularitas dan angka elektabilitasnya.
Perpaduan Makmur Said yang juga mantan Sekda Kota Mataram dan memiliki segudang pengalaman birokrat, serta Ahda ulama muda yang merupakan putra Walikota Mataram TGH Ahyar Abduh menjadikan pasangan MUDA kaya gagasan dalam ide dan visi misi membangun Mataram.
Mengangkat jargon Mataram Mentereng, MUDA tidak menjual janji muluk-muluk. Keduanya selalu menekankan untuk membangun Kota Mataram yang layak dijadikan barometer pembangunan di NTB dengan mengedepankan aspirasi dan partisipasi publik, serta beradaptasi dengan perkembangan zaman. (*)