BMKG Pasang 12 WRS NewGen di NTB, Terobosan Baru Penyebarluasan Informasi Gempa dan Tsunami

MandalikaPost.com
Senin, Juni 15, 2020 | 15.13 WIB Last Updated 2020-06-15T07:13:02Z
Kepala BMKG Stasiun Geofisika Mataram Ardhianto Septiadhi dan Kalak BPBD Kota Mataram, Mahfuddin Noor bersama alat WRS NewGen yang terpasang di BPBD Kota Mataram.

MATARAM - Wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) memiliki banyak sumber gempa. Secara umum, NTB dan sekitarnya teridentifikasi memiliki 10 sumber gempa.

Berdasarkan kondisi tektonik yang kompleks ini, maka gempa dapat terjadi kapan saja dalam berbagai variasi magnitudo dan kedalaman.

Hasil monitoring BMKG Stasiun Geofisika Mataram selama periode 2009-2019 tercatat rata-rata dalam setahun terjadi gempa sebanyak 1.276 kali, gempa besar terjadi pada tahun 2018 yaitu Gempa Lombok yang berdampak signifikan di pulau Lombok.

Terkait kondisi wilayah NTB yang rawan gempa dan tsunami ini, BMKG memiliki tugas dan kewajiban dalam menyediakan informasi gempa dan peringatan dini tsunami yang tertuang dalam UU No. 31 Tahun 2009, dan Perpres No. 93 Tahun 2019.

Kepala Stasiun Geofisika Mataram, Ardhianto Septiadhi mengatakan, sebagai salah satu implementasi dari tugas dan kewajiban tersebut di atas maka BMKG melaksanakan kegiatan pemasangan alat penyebarluasan informasi gempabumi dan peringatan dini tsunami yaitu Warning Receiver System (WRS) di berbagai wilayah rawan gempa dan tsunami di Indonesia.

Menurutnya, sejak Tahun 2008 BMKG sudah memasang sebanyak 275 peralatan WRS. Namun demikian, mengingat peralatan WRS masih sangat dibutuhkan oleh Pemerintah daerah dan kantor Lembaga/Kementerian terkait, maka pada tahun 2020 ini, BMKG memasang WRS generasi terbaru di 315 lokasi.

"Untuk di wilayah NTB, BMKG memasang 12 unit WRS tahun ini," kata Ardhianto, Senin (15/6).

Ia menjelaskan, WRS generasi terbaru yang tentu saja menggunakan teknologi terbaru ini memiliki nama baru yaitu “WRS NewGen” yang berbeda dengan WRS sebelumnya.

WRS NewGen merupakan terobosan baru BMKG dalam penyebarluasan informasi gempabumi dan peringatan dini tsunami, yang memberikan informasi gempabumi secara lebih cepat karena bersifat “real time" otomatis dari BMKG.

Percepatan penyebarluasan informasi gempabumi dan peringatan dini tsunami ini, memastikan stakeholder dapat mengambil langkah penting selanjutnya secara cepat dalam penanganan bencana, sehingga  memberikan manfaat nyata dalam menyelamatkan masyarakat Indonesia dari bencana.

"WRS NewGen dapat menyajikan informasi dalam waktu kurang dari 3 menit bahkan bisa dalam waktu 2 menit setelah terjadi gempabumi, Karena informasi ini bersifat realtime sehingga meskipun parameternya bersifat sementara namun dapat digunakan oleh BPBD atau pemangku kebencanaan untuk segera mengambil respon cepat guna  melakukan langkah-langkah upaya mitigasi sehingga diharapkan dapat mengurangi korban jiwa dan dampak gempa lainnya secara dini," katanya.

Ardhi memaprkan, lokasi pemasangan WRS NewGen tahun 2020 ini mencakup Kantor Kementrian/Lembaga yang tersebut dalam Perpres No. 93 Tahun 2019 dan institusi yang terlibat dalam penanganan bencana gempa dan tsunami di Provinsi NTB.

Sehingga WRS dipasang di kantor BMKG Stasiun Geofisika Mataram dan Stakeholder di NTB meliputi  Kantor Pemerintah Daerah (Kantor Bupati) Lombok Tengah, Lombok Timur, Kantor Pemerintah Daerah (BPBD) kota Mataram, Lombok Utara, Sumbawa, Sumbawa Barat, Dompu, Kabupaten Bima, Kantor Pemerintah Daerah (Diskominfotik) Lombok Barat, Kantor Media Radio RRI Mataram, serta ITDC Mandalika.

Dengan terpasangnya WRS NewGen ini diharapkan dapat meningkatkan performa penyebarluasan informasi gempabumi dan peringatan dini tsunami dari BMKG Pusat Jakarta ke kantor unit pelaksana teknis BMKG, Pemerintah Daerah, Lembaga/Kemeterian, Media, dan lembaga lain yang terkait penanganan bencana.

"Harapan kita dengan adanya percepatan penyebarluasan informasi gempabumi dan peringatan dini tsunami ini, maka akan dapat mempercepat respon dalam penanganan bencana, sehingga dapat memberikan manfaat nyata dalam menyelamatkan masyarakat Indonesia dari bencana," tukas Ardhi.
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • BMKG Pasang 12 WRS NewGen di NTB, Terobosan Baru Penyebarluasan Informasi Gempa dan Tsunami

Trending Now