Ketua DPD IWAPI NTB Hj Baiq Diyah Ratu Ganefi dan jajaran IWAPI bersama Rumah Distribusi UMKM. |
MATARAM - DPD Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Provinsi NTB menjalin kerjasama dengan Rumah Distribusi UMKM, untuk membantu percepatan dan perluasan pemasaran produk UMKM di daerah ini.
Ketua DPD IWAPI NTB, Hj Baiq Diyah Ratu Ganefi mengatakan, kerjasama dijalin sebagai bentuk kepedulian IWAPI dalam turut serta mendorong pelaku UMKM di NTB agar lebih maju dan berdaya saing.
"Kerjasama IWAPI dan Rumah Distribusi ini kita lakukan agar produk UMKM bisa lebih mudah terserap di pasaran yang lebih luas," kata Baiq Diyah Ratu Ganefi, Senin (14/9), di sela pertemuan jajaran IWAPI NTB dengan Rumah Distribusi UMKM, di Mataram.
Pertemuan dihadiri Koordinator Rumah Distribusi UMKM, Wahyu Eko Hidayat, dan jajaran pengurus IWAPI NTB, itu merupakan pertemuan kedua setelah sebelumnya pertemuan digelar bersama para pelaku UMKM binaan IWAPI NTB.
Ratu Ganefi mengatakan, dari sisi mutu dan kualitas selama ini produk UMKM NTB sudah cukup baik. Hanya saja, masalah klasik yang terjadi adalah sistem pemasaran yang belum maksimal.
Pelaku UMKM umumnya masih menjalankan produksi sambil melakukan pemasaran produk sendiri. Jejaring yang digunakan masih didominasi melalui jejaring media sosial, WhatApps, Facebook dan Instagram.
"Nah dengan kerjasama bersama Rumah Distribusi UMKM ini diharapkan pelaku UMKM kita bisa fokus berproduksi, karena pemasaran produknya dibantu oleh rekan-rekan Sales Marketing di Rumah Distribusi ini," katanya.
Jika pemasaran sudah dilakukan oleh Rumah Distribusi UMKM, maka para pelaku UMKM bisa lebih fokus dalam meningkatkan jumlah produksi tanpa khawatir produknya tak terserap pasar.
Ratu Ganefi yang juga Calon Wakil Walikota Mataram ini mengatakan, selain membantu pelaku UMKM memasarkan produk mereka, kerjasama IWAPI NTB dengan Rumah Distribusi juga untuk mendukung program pemerintah di tengah pandemi corona saat ini.
Salah satunya membuka market place yang menyediakan kebutuhan pokok, di mana para ibu rumah tangga bisa dilayani kebutuhan belanja bulanannya dengan kemudahan dan harga yang bersaing.
"Rencananya ada program belanja Rp300 ribu tapi dapat paket sembako senilai Rp500 ribu. Ini agar para ibu rumah tangga terbantu di masa pendemi ini, dan juga mengedukasi mereka agar lebih sering tinggal di rumah saja," katanya.
Menurut Ratu Ganefi, dalam waktu dekat kerjasama serupa juga akan dilakukan di tingkat DPC IWAPI Kabupaten dan Kota sewilayah Provinsi NTB.
Koordinator Rumah Distribusi UMKM, Wahyu Eko Hidayat mengapresiasi IWAPI NTB yang sudah menjalin kerjasama ini.
Wahyu menjelaskan, Rumah Ditribusi UMKM bekerja memfasilitasi memasarkan produk UMKM NTB langsung ke sejumlah retil dan gerai modern.
"Kami dibantu jejaring sales marketing akan membantu fasilitasi produk UMKM, terutama ke banyak outlet di jaringan kami," katanya.
Menurutnya, dengan kerjasama bersama IWAPI NTB ini, pihaknya akan berupaya maksimal agar produk UMKM bisa terserap pasar, dan meningkatkan omzet pelaku UMKM ke depan.