.jpg )
 |
| Gubernur LIRA NTB, Lale Dewi Mala Kusuma. |
MATARAM - DPW Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mengadakan pertemuan persiapan mengikuti Rapimnas LIRA pusat, 5 September mendatang.
Pertemuan persiapan di Mataram, Rabu (2/8) dihadiri Gubernur LIRA NTB Lale Dewi Mala Kusuma, dan Sekwil LIRA NTB HM Buzaini Areka dan sejumlah pengurus LIRA NTB lainnya.
"Ini rapat persiapan. LIRA NTB sudah siap mengikuti Rapimnas Pusat 5 September mendatang," kata Gubernur LIRA NTB, Lale Dewi Mala Kusuma, dalam rapat LIRA NTB yang digelar Rabu (2/8) di Coffee Toffee Mataram.
Rapat tersebut membahas persiapan pelaksanaan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) LIRA yang rencananya digelar pada 5 September di Jakarta.
"Rencananya Rapimnas tanggal 5 di Jakarta. Namun karena pandemi Rapimnas akan digelar secara virtual melalui Webinar Zoom Meeting," katanya.
Menurut dia, dalam rapat persiapan kali ini LIRA NTB membahas apa-apa yang akan disampaikan dalam Rapimnas mendatang. Hal tersebut antara lain perkembangan program dan kegiatan LIRA di NTB, dan juga kondisi terkini daerah NTB secara umum berkaitan dengan program pemerintah daerah.
Dalam rapat, LIRA NTB mengapresiasi sejumlah program unggulan Pemprov NTB dibawah pemerintahan Gubernur NTB Dr H Zulkieflimansyah dan Wagub Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah.
LIRA menilai program unggulan dalam konsep NTB Gemilang, sudah selaras dengan harapan dan kebutuhan masyarakat. Kebijakan Gubernur Zulkieflimasnyah di saat masa pandemi juga dinilai snagat tepat, bahkan menjadi contoh nasional.
Lale Dewi Mala Kusuma mengatakan, program unggulan Pemprov NTB dengan jargon NTB Gemilang sudah berjalan dengan sangat bagus. Begitu juga dengan program JPS Gemilang yang berjalan selama tiga bulan lalu untuk mengatasi dampak pandemi Covid-19.
"JPS Gemilang menjadi program yang membawa nama harum NTB ke kancah nasional, karena menjadi model dan percontohan nasional. Dan secara umum NTB Gemilang memang tepat untuk pembangunan di NTB," katanya.
Dewi mengatakan, program JPS Gemilang yang mengutamakan produk UMKM lokal sebagai item bantuan, telah membuat sektor perekonomian terutama UMKM tetap bergeliat di NTB, dan mampu melewati masa sulit pandemi.
"Kesinambungan program dengan stimulan ekonomi UMKM ke depan juga akan makin memperkuat sektor UMKM kita," katanya.
Dewi mengatakan, LIRA sebagai mitra kerja pemerintah mengakui kepiawaian Gubernur Zulkieflimansyah dalam memimpin NTB. Beberapa program unggulan yang sudah terlihat hasilnya antara lain program industrialisasi.
Pameran ratusan mesin dan peralatan industri karya NTB, termasuk produk Sepeda Listrik, dalam perayaan HUT Kemerdekaan RI ke 75 lalu, menjadi penyemangat sektor ini.
"Soal industrialisasi yang awalnya banyak pihak merasa pesimis, kini sudah terbukti. Sepeda Listrik karya NTB kan sangat luar biasa," katanya.
Sejumlah perkembangan pembangunan dan capaiannya di Provinsi NTB ini akan dibawa ke tingkat pusat, dalam Rapimnas LIRA ke 4, nantinya. LIRA NTB berharap program-program unggulan di NTB bisa menjadi contoh baik bagi daerah lainnya.
