MATARAM - Pasangan Calon Walikota dan Calon Wakil Walikota Mataram, Hj Putu Selly Andayani dan TGH Abdul Manan (SALAM) terus menginisiasi program dan kegiatan untuk menekan angka kasus dan penyebaran Covid-19 di Kota Mataram.
Setelah melaunching program internet portable satu paket dengan Guru, Dokter dan Psikolog Keliling (GuDeK) yang sudah berjalan, SALAM kembali meluncurkan Ambulance GuDek yang akan melayani kebutuhan pendidikan dan kesehatan masyarakat secara bergiliran di tiap lingkungan.
Pasangan jagoan koalisi PKS dan PDI-Perjuangan ini menyediakan tiga unit Ambulance Pendidikan dan Kesehatan GuDek, yang beroperasi melayani masyarakat Mataram selama masa pandemi Covid-19 ini.
"Aspirasi dari masyarakat kota Mataram saat pandemi, umumnya serba sulit terutama untuk anak-anak sekolah dan aspek kesehatan. InsyaAllah dengan ambulance GuDek ini, SALAM berupaya membantu meringankan beban masyarakat sekaligus membantu menekan penyebaran corona menuju mataram zona hijau ," kata Calon Walikota Mataram, Hj Putu Selly Andayani, Kamis (24/9).
Tiga unit Ambulance GuDek SALAM ini dilengkapi berbagai alat kesehatan untuk pertolongan darurat. Masing-masing ambulance nantinya akan beroperasi secara bergiliran di seluruh lingkungan yang ada di Kota Mataram.
*Hotline Service dan One Stop System*
Dilengkapi hotline service, ambulance juga akan selalu standby jika ada masyarakat yang sakit dan membutuhkan transportasi ambulance menuju Rumah Sakit.
Selly mengatakan, setiap ambulance GuDek juga akan dilengkapi dengan dokter dan petugas medis. Uniknya, tiap ambulance beroperasi juga dilengkapi dengan tenaga didik atau guru yang siap membantu masyarakat terutama anak-anak sekolah yang belajar virtual dari rumah.
"Ambulance SALAM untuk pendidikan dan kesehatan ibaratnya One Stop System, Ada guru, dokter/ tenaga medis serta relawan SALAM dalam setiap operasinya ke lingkungan," tuturnya.
Ia menambahkan selain melayani pendidikan dan kesehatan, operasional ambulance ke lingkungan-lingkungan juga akan disertai dengan edukasi dan sosialisasi tentang pencegahan Covid-19. Hal ini sebagai bentuk _*komitmen kongkret*_ SALAM dalam mendukung disiplin Protokol Kesehatan menuju *Mataram Zona Hijau*
"Ambulance dan petugas SALAM membagikan puluhan ribu masker gratis untuk masyarakat, termasuk masker anak-anak , melakukan penyemprotan desinfektan maupun Foging untuk mencegah penyebaran penyakit demam berdarah ," beber Hj.Selly
*Implementasi Visi misi SALAM*
Ambulance GuDek merupakan salah satu implementasi visi misi SALAM menuju Kota Mataram Berkah dan Cemerlang. Sektor pendidikan dan kesehatan tetap menjadi prioritas, terutama di masa pandemi ini.
Program 1 Ambulance 1 Kelurahan juga akan didorong ke depan jika SALAM terpilih sebagai pemimpin Kota Mataram ini.
Selly mengatakan, peluncuran Ambulance GuDek dilakukan agar masyarakat Kota Mataram bisa merasa terbantu dan mudah mengakses kebutuhan pendidikan dan kesehatan.
Ia berharap keberadaan ambulance GuDek SALAM ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat yang memang membutuhkan.
"Sebab apapun kondisinya, ditengah pandemi ini, pelayanan pendidikan dan kesehatan. Masyarakat harus menerapkan disiplin protokol kesehatan. Sementara di lain sisi, SALAM akan bantu fasilitasi dengan kemudahan Pelayanan Gratis, salah satunya dengan Ambulance GuDek ," tukasnya.
Selain itu peluncuran Ambulance SALAM juga sebagai wujud komitmen SALAM dalam mentaati aturan protokol kesehatan selama Pilkada.
Mendagri Tito Karnavian juga sudah menerbitkan edaran untuk seluruh jajaran hingga para Camat agar menerapkan langkah pencegahan. Termasuk mengedukasi dan sosialisasi Perda NTB No 7 Tahun 2020 tentang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular.
Selain itu Selly menekankan, perang melawan Covid-19 ini hanya bisa sukses dilakukan jika semua masyarakat aware dan peduli, serta mau berpartisipasi aktif menerapkan protokol.
"Pola Kampung Sehat yang digagas Polda NTB juga sangat inspiratif. Jadi Ambulance GuDek SALAM ini juga membawa misi edukasi dan kesadaran kolektif masyarakat untuk sama sama menciptakan Kampung Sehat yang bebas Covid 19," Pungkasnya.