.jpg )
 |
| Bazaar Mandalika di kawasan The Mandalika, Lombok Tengah. |
LOMBOK TENGAH - Selain melakukan percepatan pembangunan sirkuit dan sarana pendukungnya, ITDC selaku pengelola The Mandalika juga terus membenahi pusat pendukung ekonomi kerakyatan, Bazzar Mandalika di kawasan The Mandalika.
"Gerai UMKM di Bazaar Mandalika juga kita tingkatkan dengan pemasangan rolling door dan sekat masing-masing, sehingga lebih aman dan nyaman," kata kata Kepala Operasional The Mandalika ITDC, I Made Pari Wijaya, didampingi Kepala Divisi Contruction Enhacement ITDC, Aris Joko Santoso, Rabu petang (16/12) dalam keterangan pers di Puri Rinjani Bungalows, pantai Kuta Mandalika, Lombok Tengah.
 |
| Kepala Operasional The Mandalika ITDC, I Made Pari Wijaya, didampingi Kepala Divisi Contruction Enhacement ITDC, Aris Joko Santoso. |
Bazaar Mandalika di dekat kawasan pantai Kuta Mandalika kini menyediakan 303 unit gerai untuk UMKM. Sebanyak 42 unit disediakan untuk Kuliner dan 261 gerai souvenir dan kerajinan.
Pari mengatakan, saat ini pembenahan masih dilakukan dan akan rampung akhir tahun nanti.
"Kita tingkatkan kualitasnya. Targetnya menjelang (Festival) Bau Nyale nanti, Bazaar Mandalika sudah bisa ditempati," katanya.
ITDC melalui program bina lingkungan, juga melakukan kegiatan peningkatan kapasitas pelaku UMKM di sejumlah desa kawasan penyangga Mandalika. Setidaknya sebanyak 312 pelaku UMKM sudah mendapatkan pelatihan peningkatan kapasitas dan memperbaiki produksi dan mutu produk mereka.
Menurutnya, guna menangkap peluang di event MotoGP 2021 tahun depan, ITDC melalui MGPA juga sudah mulai melakukan kurasi UMKM di Lombok Tengah.
"Tujuannya mendorong agar bagaimana produk lokal jadi merchandise di event MotoGP. Semua berbasis IT sehingga penjualannya juga melalui e-commerce," katanya.
