Peresmian Eco School Nusantara di Lombok Tengah. |
MATARAM - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat melalui program PLN Peduli membangun Eco School Nusantara di Sengkol, Pujut, Lombok Tengah. Mengusung slogan Education, Environment dan Economy, Eco School ini diharapkan dapat menjadi tempat bersinergi untuk membangun SDM yang unggul, terutama di Lombok Tengah.
Eco School Nusantara ini diresmikan oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda NTB, Hj. Baiq Eva Nurcahya Ningsih. Baiq Eva mengapresiasi Eco School Nusantara ini dan menyampaikan bahwa program ini selaras dengan visi misi NTB Gemilang, yaitu Asri dan Lestari.
"Selamat atas peresmian Eco School Nusantara ini. Di tengah persiapan MotoGP, semoga Eco School ini juga dapat menjadi salah satu daya tarik wisata bagi pengunjung yang akan datang ke Lombok", ujar Baiq Eva.
Senior Manager PLN Unit Induk Wilayah NTB, Handi Biantoro menyampaikan bahwa Eco School ini akan menjadi ruang belajar alternatif (after class) bagi anak-anak dan terbuka untuk umum. Sesuai Namanya, Eco School dapat membangun kesadaran melalui kegiatan-kegiatan yang menyenangkan, diantaranya mengolah sampah, berkebun, yang tentunya hal-hal yang bernilai positif dan bermanfaat untuk anak-anak.
“Program bantuan ini merupakan wujud kepedulian PLN terhadap masyarakat, khususnya di sekitar instalasi milik PLN. Hal ini tentu tidak lepas dari dukungan stakeholder dan masyarakat sekitar", tutur Handi.
Handi menjelaskan juga berharap melalui Eco School ini, anak anak dapat memperoleh materi tentang kelistrikan sejak dini, seperti cara menggunakan listrik dengan aman, manfaat listrik untuk sekitar, dan lain lain. Selain itu, Handi juga berharap PLN dapat terus bersinergi dengan stakeholder dan juga masyarakat dalam program berawawasan lingkungan.
Mengusung konsep sekolah berwawasan lingkungan, sekolah ini dibuka untuk masyarakat umum. Selama pandemi Covid-19 ini, sekolah akan dibuka selama 2x seminggu dengan tetap menerapkan protokol pencegahan penyebaran Covid-19. Ke depan, pengelolaan Eco School Nusantara ini dilakukan oleh LEIC, Lombok Eco International Connection.
Peresmian Eco School Nusantara ini dihadiri pula oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi NTB, Madani Mukarrom, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa Kependudukan dan Pencatatan Sipil, H. Ashari, PLT Kepala Dinas ESDM Provinsi NTB, Riadi beserta jajaran Muspika Kecamatan Pujut, Lombok Tengah.