H Bambang Kristiono (HBK). |
MATARAM - Beberapa hari yang lalu, enam Kepala Daerah di Provinsi NTB dilantik oleh Gubernur NTB, DR. Zulkiflimansyah.
Enam Kepala Daerah itu meliputi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Mataram H. Mohan Roliskana-TGH Mujiburrahman, Bupati dan Wakil Bupati Kab. Bima Hj. Indah Damayanti Putri-H. Dahlan M Noer, Bupati dan Wakil Bupati Kab. Lombok Utara H. Djohan Sjamsu-Danny Karter Febrianto, Bupati dan Wakil Bupati Kab. Sumbawa Barat H. Musyafirin-Fud Saifudin, Bupati dan Wakil Bupati Kab. Lombok Tengah HL Pathul Bahri-H. M Nursiah, serta Bupati dan Wakil Bupati Kab. Dompu Kader Jaelani-HL Parsan.
Wakil Ketua Komisi I DPR RI H. Bambang Kristiono, SE (HBK) mengucapkan selamat kepada enam pasangan Kepala Daerah yang baru dilantik. Selanjutnya Kepala Daerah baru diharapkan mampu dan sanggup memberikan yang terbaik bagi masyarakat di daerahnya masing-masing.
"Wali Kota, Bupati, dan wakil2nya ini akan memimpin daerahnya masing-masing dalam situasi yang tidak biasa. Jadi mereka semua harus benar-benar ekstra dalam bekerja. Sungguh-sungguh berjuang bagi rakyat," katanya, Jumat 26 Februari 2021, di kediaman pribadinya di daerah Senggigi, Kab. Lobar.
Anggota DPR RI yang mewakili Dapil NTB-II/P. Lombok ini mengatakan, saat ini seluruh masyarakat Indonesia masih menghadapi bencana non-alam Covid-19. Semua Kepala Daerah harus bekerja ditengah-tengah bencana pandemi Covid19. Memprioritaskan kesehatan sebagai program utama, melindungi rakyatnya dari serangan pandemi, adalah langkah-langkah awal yang harus menjadi perhatian dan atensi bersama.
"Belum lagi harus memikirkan kondisi ekonomi masyarakat akibat dampak serangan pandemi. Mereka juga harus sanggup membangun optimisme dan kepercayaan kepada seluruh warganya," sambungnya.
Politisi Partai Gerindra ini menyebut, ditengah situasi yang tidak biasa, yang abnormal ini, setiap Kepala Daerah harus bekerja dengan skala prioritas. Kondisi anggaran harus lebih banyak difokuskan untuk masalah kesehatan. Sektor-sektor lain bisa mengalami atau menjalani refocusing.
"Kepala Daerah periode kali ini memiliki tugas dan tanggung-jawab yang tidak mudah. Intinya fokus dan sesuaikan saja dengan kondisi di daerahnya masing-masing," tandasnya.
HBK bersama istri, Hj Dian HBK yang juga Ketua Yayasan HBK PEDULI. |
Meski begitu, Politisi yang berjuluk Samurai Prabowo ini yakin bahwa enam Kepala Daerah yang baru dilantik akan sanggup, mampu menjalankan tugas-tugasnya sebaik mungkin. Pasalnya, mereka sedari awal saat kampanye berlangsung telah merasakan situasi yang tidak biasa. Dan mereka sudah memahami konsekuensi yang timbul dan bakal dihadapinya.
"Jangan sampai menghianati kepercayaan rakyat. Harus benar-benar menjalankan tugasnya sebaik mungkin," tegasnya.
HBK juga mengingatkan kepada seluruh kader Partai Gerindra yang ada di daerah, khususnya para anggota legislatifnya untuk bisa ikut mengawal jalannya pemerintahan. Ditengah situasi pandemi seperti saat ini, butuh soliditas dan kekompakan antara eksekutif dan legislatif untuk membangun daerahnya masing-masing.
"Memiliki tujuan dan cita-cita yang sama dalam memakmurkan rakyat, kerjasama yang baik antara eksekutif dan legislatif sangat dibutuhkan, agar masyarakat yang terhimpit berbagai keterbatasan, bisa segera keluar dari permasalahannya masing-masing. Para Kepala Daerah harus memiliki program-program yang solutif, dan mampu memberikan sentuhan," tegasnya.
"Saya ucapkan selamat, dan semoga enam Kepala Daerah yang baru dilantik mampu menjadi Kepala Daerah yang senantiasa melayani rakyatnya dengan prinsip-prinsip Cinta, Silaturahmi, dan Kesetiaan," tambah suami dari Hj. Dian HBK yang juga adalah Ketua Yayasan HBK PEDULI ini.