.jpg )
MATARAM - Polda NTB akan menggelar Operasi Kemanusiaan Rinjani 2021 yang akan berlangsung dari tanggal 12 sampai 25 April 2021 dimana Polantas sebagai leading sektornya.
Operasi ini digelar selain membina dan membangun kesadaran disiplin tertib berlalulintas dan mencegah penyebaran virus covid 19 juga dalam merespon larangan pemerintah bagi masyarakat untuk mudik Lebaran 2021 nanti.
Larangan mudik ini tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor 13 Tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah dan Upaya Pengendalian Penyebaran Covid-19 Selama Bulan Suci Ramadhan 1442 Hijriah.
Kombes Pol Noviar selaku Direktur Lalu Lintas Polda NTB mengatakan pada hari Senin, 12 April 2021 di Mataram, Polri akan mengedepankan tindakan persuasif dan humanis dalam operasi ini banyak giat yg dilaks mulai dr lomba pidato siswa siswi SMA/SMK/MA , ada giat FGD dgn Tuan guru , mahasiswa dlm membahas masalah lalulintas , juga program inovatif melaksanakan *safety riding dan responsible campaign NTB 2021* dgn berbagai giat mulai program kanalisasi, penggunaan helm SNI, safety belt dan angkutan barang tidak mengangkut orang dijalan Langko Mataram dengan doorprice 1 unit sepeda motor dan hadiah harian berupa helm.
Kombes Pol Noviar menjelaskan libur panjang dan nasional selalu menimbulkan indikator penyebaran covid-19 yang tinggi.
" Operasi ini akan mengedepankan tindakan persuasif dan humanis. Tetapi bukan berarti tanpa ada tilang. Jika terbukti melanggar dan membahayakan orang lain. Ini akan kita tindak. Di mana, Polri berpedoman pada istilah salus populi suprema lex esto, yang artinya keselamatan rakyat merupakan hukum yang tertinggi," jelasnya dihadapan wartawan selesai acara Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Rinjani 2021 di Lapangan Bara Dhaksa Mapolda NTB.
