MATARAM - BUMN, PT Hutama Karya akan menggelar event Hutama Karya Endurance Challenge (HKEC) Lombok Series, pada Agustus 2021 mendatang. Saat ini serangkaian kegiatan persiapan tengah dilakukan berkolaborasi dengan Pemprov NTB, untuk kesuksesan event yang bakal mempromosikan kawasan Gili dan Mandalika di NTB.
"Event ini adalah momentum kita untuk mempromosikan kepariwisataan NTB ke kancah dunia, meski dalam masa pandemi. Untuk itu mari kita bersama-sama secara serius untuk memanfaatkan moment event ini sebagai wujud kesiapan kita menyongsong penyelenggaraan event berskala internasional, MotoGP 2022," kata Assisten II Setda Provinsi NTB, Ir H Ridwan Syah, dalam rapat persiapan HKEC Lombok Series, Kamis (20/5) di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur NTB, di Mataram.
Rapat dihadiri perwakilan HK, unsur TNI-Polri, Dinas Pariwisata NTB, Dinas PUPR NTB, Dinas Perdagangan NTB dan sejumlah perwakilan stakeholders terkait lainnya.
Vice Presiden Operasional II HK, Octavianus Sitanggang menjelaskan, menjelaskan bahwa event HKEC Lombok Series merupakan event invitasi untuk mempromosikan pariwisata NTB.
HKEC Lombok Series merupakan event sport tourism berkonsep triathlon yang terdiri dari rangkaian kompetisi berlari, berenang, dan bersepeda.
"Rute yang akan dilalui peserta HKCE Lombok Series direncanakan sejauh 123 Km yang dimulai dengan Berenang dari Gili Air menuju Pantai Sire sejauh 2 Km, Bersepeda dari Pantai Sire menuju Novotel sejauh 100 Km, dan Berlari mengelilingi area Mandalika sejauh 21 Km," jelasnya.
Menurut dia, tiga titik rute yang dipilih dalam HKCE bertujuan untuk mempromosikan pariwisata Lombok, NTB.
"Untuk itu harapan kami dapat didukung secara maksimal untuk kesiapan area yang akan dilalui demi kelancaran pelaksanaan event ini," ujarnya.
Octavianus menambahkan, event ini akan digelar 8 Agustus 2021 mendatang. Start diperkirakan di Gili Air, Lombok Utara dan berakhir di kawasan Mandalika, Lombok Tengah. Jumlah peserta ditargetkan bisa mengundang 60 peserta mancanegara dan 40 peserta dalam negeri.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB, H Yusron Hadi menyambut baik rencana pelaksanaan event HKEC Lombok Series tersebut.
"Kita sambut baik, dan apresiasi pada HK bahwa Lombok dipilih sebagai lokasi event ini. Hal ini sangat strategis guna membangkitkan kembali gairah kepariwisataan NTB," kata Yusron.
Ia berharap, melalui event HKEC Lombok Series tang sifatnya invitasi ini, maka NTB juga bisa mempromosikan secara lebih masif terkait kesiapan zona wisata hijau Lombok-Sumbawa di era pandemi ini.
"Karena spot-spot yang dilalui juga merupakan cikal bakal zona-zona yang dideklarasikan sebagai zona wisata hijau, zero kasus covid, destinasi dan fasilitas wisatanya ter-CHSE dan pelaku wisata serta masyarakat di dalam area ini minimal 70% sudah tervaksinasi," katanya.
Ia berharap, event tersebut nantinya tak hanya memberi manfaat bagi penguatan destinasi saja, namun juga dapat menyentuh para pelaku industri kreatif di NTB.
"Kami memiliki beragam ekraf dari Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa yang juga perlu ditampilkan pada pelaksanaan event ini," katanya.