Pelatihan untuk pengelola Homestay di Tete Batu yang digelar Poltekpar Negeri Lombok. |
MANDALIKAPOST.com - Para pengelola Homestay yang ada di Desa Wisata Tetebatu, Kecamatan Sikur, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, mendapatkan pelatihan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dari tanggal 1 - 3 Oktober 2021.
Kegiatan tersebut bentuk pengabdian kepada masyarakat, yang dihadiri Direktur Poltekpar Lombok, Kadispar Provinsi NTB, Kadispar Lombok Timur dan Kepala Desa Tetebatu.
Pada kesempatan itu, Direktur Poltekpar Lombok, Herry Rachmat Widjaya menyampaikan, Poltekpar Lombok sebagai institusi pendidikan Vokasi dibawah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memiliki kewajiban untuk melaksanakan fungsi Tridharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat.
"Program pengabdian merupakan program rutin yang laksanakan oleh Dosen Poltekpar Lombok. Saat ini program pengabdian yang dilakukan di Desa Wisata Tetebatu ini sebagai bentuk dukungan Poltekpar Lombok dalam pengembangan kualitas SDM khususnya bagi pengelola Homestay," ungkapnya.
Herry menjelaskan, memilih Tetebatu karena Tetebatu masuk nominasi Desa Wisata terbaik di ajang UNWTO, sehingga perlu terus dibimbing. "Mudahan pelatihan ini akan mampu meningkatkan penilaian nantinya," kata dia.
Poltekpar Lombok lanjutnya, melakukan pengabdian kepada masyarakat untuk turut serta membangun pariwisata daerah dengan memperkuat SDM.
Selain di Desa Tetebatu, Poltekpar juga melakukan pembinaan di Desa Bonjeruk Lombok Tengah, Desa Sesaot Lobar, Senaru, Lombok Utara dan Desa penyangga KEK Mandalika mengenai pengelolaan Sarana Hunian Pariwisata (Sarhunta).
Herry menambahkan, pengabdian kepada Masyarakat ini dengan 5 materi praktik yaitu, prosedur penyiapan kamar Homestay, pengolahan makanan dan penerapan hygienis, sanitasi pada pengolahan Makanan. Kemudian efektivitas pelayanan dan penyajian makanan, Penggunaan bahasa inggris dasar dalam pelayanan tamu Homestay dan teknik fotografi dasar.
"Peserta dalam kegiatan ini sebanyak 30 orang terdiri dari perwakilan tiga desa yaitu Desa Tetebatu, Desa Tetebatu Selatan dan Desa Kembang Kuning," tegasnya.
Kepala Dinas Pariwisata NTB, Yusron Hadi menegaskan, Pemerintah Provinsi siap berkolaborasi dan bersinergi dengan beberapa stakeholder dalam pengembangan pariwisata khususnya desa wisata di NTB salah satunya dengan Poltekpar Lombok.
"Apalagi saat ini kita sama-sama ketahui bahwa desa wisata Tetebatu sedang mengikuti perlombaan yang diselenggarakan oleh UNWTO. Kita berharap dengan adanya pelatihan SDM seperti ini mampu meningkatkan kualitas SDM dan juga sebagai salah satu penilaian dari UNWTO, berharap Desa Wisata bisa keluar sebagai juara," tutupnya.