Ketua Dekranasda Provinsi NTB Hj Niken Saptarini Zulkieflimansyah saat membuka Festival Tenun Lombok Sumbawa. |
MANDALIKAPOST.com - Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi NTB, Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah mengungkapkan bahwa acara Lombok-Sumbawa Fest 2021 merupakan bagian dari kontribusi dunia fashion untuk program Zero Waste dalam NTB Asri-Lestari.
"Ini bagian dari kontribusi dunia fashion di NTB pada salah satu program pemerintah provinsi NTB, yaitu Zero Waste, NTB Asri-Lestari," ungkap Bunda Niken sapaan akrabnya saat menghadiri acara Festival Tenun Lombok Sumbawa, di Prime Park Hotel, Kota Mataram, Sabtu (11/12).
Kegiatan Festival Tenun Lombok Sumbawa 2021 mengangkat tema "Sustainable Fashion", yang mana bertujuan untuk meningkatkan kreativitas para pelaku industri di NTB untuk semakin berinovasi, terutama dalam memanfaatkan kain tenun sisa yang sejatinya masih bisa diubah menjadi pakaian-pakaian cantik.
Bunda Niken berharap bahwa dengan adanya kegiatan tersebut, fashion yang berkelanjutan dapat mulai dipahami masyarakat sehingga dapat diadopsi dan diterapkan dalam berbagai hal.
"Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, fashion yang berkelanjutan dapat mulai dipahami oleh masyarakat NTB, akan mulai diadopsi dan juga diterapkan dalam berbagai hal," harap Bunda Niken.
Hadir juga untuk mewakili Gubernur NTB, yaitu Asisten I Setda Provinsi NTB, Dr. Hj. Baiq Eva Nurcahyaningsih. Dalam acara tersebut ia berpesan agar masyarakat selalu mencintai produk lokal untuk mendukung tagline Bela Beli Produk Lokal Pemerintah Provinsi NTB.
"Kalau Indonesia punya tagline Bangga Buatan Indonesia, NTB juga melengkapi tagline tersebut dengan Bela Beli Produk Lokal. Tidak hanya bangga, tetapi juga harus membeli dan memakai produk-produk buatan sendiri," jelasnya.
Turut hadir dalam acara tersebut, yaitu Ketua DPRD Provinsi NTB, Ketua Dekranasda Kab/Kota se-NTB, dan beberapa Kepala OPD Provinsi NTB.