.jpg )
MANDALIKAPOST.com - Bulan puasa digunakan oleh banyak orang untuk meningkatkan ibadah dan silaturrahmi. Belasan aktivis kepemudaan dan mahasiswa asal provinsi nusa tenggara barat (NTB) yang menetap di jakarta mengadakan buka puasa bersama di Wisma NTB jalan garut menteng jakarta pusat, 19 April 2022.
Selain buka puasa bersama, para generasi muda itu mendiskusikan seputar peran-peran strategisnya dalam mengawal pembangunan di NTB dan Indonesia.
Para pemuda yang tergabung dalam NTB Institute itu mendukung upaya pembangunan pemerintah NTB dan juga pemerintah pusat.
"Kami sangat bersyukur dengan perhatian pak Jokowi dalam membangun NTB, seperti pembangunan mandalika, pembangunan bendungan bintangbano dan beberapa proyek lainnya" ungkap Gunawan Al Bima, Direktur NTB Institute melalui siaran Persnya.
Pemuda tamatan Fakultas Ekonomi Universitas Bung Karno (UBK) itu menambahkan bahwa ia dan teman-temannya mendukung pemindahan ibu kota negara.
"Ibu Kota Nusantara, adalah proyek strategis nasional. Itu bentuk keberanian Jokowi dalam membuat terobosan mengurai permasalahan di pulau jawa dan dalam pemerataan pembangunan" katanya.
"Membangun IKN membutuhkan sumber daya yang banyak, baik sumber daya berbentuk sinergi, dukungan moral, politik, bahkan materi. Untuk itulah kita harus sama-sama mendukung upaya perpindahan ibu kota baru itu" imbuh pria kelahiran Bima itu.
Selain membahas isu-isu seputar kebijakan Jokowi, NTB Institute juga membahas program pemerintah NTB.
"Selain diskusi seputar dukungan pada proyek strategis nasional, kami juga tadi mendiskusikan formulasi dukungan bagi suksesnya acara MXGP Samota, arena balapan motor dari mancanegara yang sedang dipersiapkan pemerintah NTB" tambahnya.
"Kami berharap event MXGP Samota akan jadi kebanggaan masyarakat NTB selain Mandalika, dan dapat menambah kesejahteraan masyarakat" tutupnya.
Acara buka puasa berjalan penuh keakraban. Hadir juga dalam buka puasa tersebut Adi Baiquni Waketum DPP KNPI, Hamdan Kasim Ketua DPD AMPG NTB, Rusdiansyah Alis Jeby Pengacara Muda, Karman BM dan beberapa aktivis muda lainnya.
NTB Institute dibentuk oleh Gunawan Al Bima dan kawan-kawan sebagai wadah berhimpun bagi anak-anak muda NTB yang tinggal di jakarta, dengan tujuan menghimpun ide dan gagasan demi mengawal pembangunan di NTB dan Indonesia.
