Inspiratif !!, Khairul Ihwan dari Ondak Jaya Kembalikan Marwah SMK di NTB

M Khairul Ihwan.

MANDALIKAPOST.com - Berawal dari sebungkah kecewa lantaran ide dan gagasannya sebagai guru di sebuah SMK Negeri di Lombok Timur kerab diabaikan, M Khairul Ihwan akhirnya mampu menuangkan ide dan gagasan dengan cara inspiratifnya.

Kegigihan dan keuletannya berhasil membangun sekolah sendiri, SMK Ondak Jaya di Pringgajurang Utara, Kecamatan Montong Gading, Lombok Timur pada 2017. Sekaligus memunculkan SMK yang dikelolanya mampu bersaing di kancah nasional.

Pria sederhana yang kini menjabat Kabid Pembinaan SMK pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTB ini, pun tengah berfokus mengembalikan marwah SMK menjadi lembaga pendidikan yang mampu mencetak tenaga kerja terampil berdaya saing.

"Saya juga dulunya lulusan SMK permesinan, dulu sebutannya masih STM. Ya mungkin, SMK ini jadi ikhtiar saya ya, sehingga saya concern sekali untuk bagaimana mengembangkan SMK di NTB sekaligus bisa mendukung program industrialisasi di daerah kita ini," kata Ihwan, Rabu 17 Agutus 2022, di Mataram.

Keberhasilan Ihwan membangun dan mengelola SMK Ondak Jaya di Lombok Timur sangat inspiratif. Pada 2020 lalu, Andy F Noya host Kick Andy menampilkan Ihwan sebagai bintang tamu untuk episode Pengabdian Sepenuh Jiwa.

Di sela kesibukannya, Rabu 17 Agutus 2022, M Khairul Ihwan pun berbagi cerita.

Ia mengaku jika ia banyak melihat siswa SMK datang dari ekonomi lemah.  Di sisi lain, ia juga melihat banyak anak di kampungnya serbatertinggal. Dari situlah, Ikhwan memiliki niat untuk menjadi guru yang nantinya dapat membuka sekolah sendiri. 

Pada 2003, keinginan pertamanya terwujud dengan menjadi guru di SMK Negeri 1 Selong, Lombok Timur. 

Ihwan aktif membimbing siswanya untuk mengikuti berbagai lomba karya tulis dan penelitian, lalu mengajak para siswanya untuk praktik di luar jam sekolah, serta tak jarang mengajak mereka berwirausaha.

"Tapi saat tu saya seringkali merasa kecewa karena ide dan gagasan saya seringkali diabaikan di sekolah. Akhirnya saya mulai membuat bengkel kecil di luar sekolah sebagai tempat praktik siswa saya," katanya.

Bengkel mesin yang didirikan pada 2013 akhirnya aktif beroperasi. Bukan hanya menjadi tempat praktek para siswa SMK, namun juga mampu menerima order pesanan dari luar.

Dengan modal profit perbengkelan yang terkumpul, Ihwan akhirnya berhasil membangun sebuah SMK, Ondak Jaya.

 

Pada 2017, ia berhasil mewujudkan keinginannya membangun sebuah sekolah kejuruan impian, yang ia beri nama SMK Ondak Jaya. 

“Tepatnya saya mendirikan SMK Ondak Jaya ini pada 2017, dan itu tentu banyak tantangannya, mulai pihak keluarga hingga lingkungan sekitar. Ondak Jaya berasal dari bahasa asli Lombok yang artinya undak-undakan atau tangga.Dengan kata lain, bisa diartikan sebagai tangga kejayaan menuju keberhasilan,” ujarnya.

Sasaran siswa SMK ini ialah anak-anak desa yang kurang mampu, yang tidak memiliki akses sekolah ke SMK Negeri.

Untuk mendapatkan siswa, Ikhwan mendatangi rumah warga kurang mampu dan menawarkan belajar gratis.

“Dari situ, saya mulai survei dan mencari anak-anak yang ingin mendapatkan sekolah gratis. Ternyata yang minat lumayan banyak, sampai akhirnya terkumpullah 21 anak, kalau sekarang berjumlah 104 anak dan baru meluluskan 20 orang untuk tahun ini,” ungkap Ihwan. 

Ihwan mengaku sebagian besar siswanya berasal dari keluarga petani, buruh, dan anak-anak para tenaga kerja Indonesia (TKI). 

BACA JUGA : Ini 11 Strategi SMK NTB Gemilang Karya, Mendukung Industrialisasi Daerah

Selain memiliki kurikulum layaknya SMK lain, Ihwan juga membuat program praktik di bengkel kerja yang disebut Teaching Factory atau unit usaha di SMK tersebut. 

Para siswa dilibatkan dalam kegiatan perakitan mesin-mesin teknologi tepat guna (TTG).

“Yang jelas semangatnya anak-anak itu luar biasa, bahkan mereka rela tidur di SMK atau di bengkel selama beberapa hari untuk terus mengerjakan mesin,” akunya.

Inovasi Ihwan dalam mendidik para siswa SMK ini menarik perhatian Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Pada 2019, ia dipercaya menjabat Direktur Science Tecnology and Industrial Park NTB di Banyumulek, Lombok Barat.

Para siswa lulusan SMK Ondak Jaya pun dipercaya pemerintah untuk mengelola Science Technology and Industrial Park NTB. Bahkan, kini tiga perusahaan alat-alat pertanian di Mataram siap menerima lulusan SMK Ondak Jaya sebagai karyawan mereka. 

SMK Ondak Jaya, bukan mimpi akhir Ihwan. Sekolah kejuruan ini bisa saja menjadi prototype pengembangan SMK di daerah NTB.

2021 lalu, Ihwan dipercaya menjabat Kabid Pembinaan SMK di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTB.

BACA JUGA : Khairul Ihwan : SMK Harus Kembali ke Marwah Semula

Membangun kembali marwah SMK di NTB, Ihwan mencanangkan 11 Strategi SMK NTB Gemilang Karya.

"Refocusing core SMK ini sudah berjalan. Ini menjadi bagian dari 11 strategi SMK NTB Gemilang Karya yang kita jalankan saat ini," kata Ihwan.