Terbantu Program DAK Fisik, SMAN 11 Mataram Apresiasi Gubernur NTB

Kepala SMAN 11 Mataram, Sunoto SP.d, dan progress pembangunan 11 lokal Program DAK Fisik 2022 di SMAN 11 Mataram. (FOTO : Kolase/Mandalika Post).

MANDALIKAPOST.com - SMAN 11 Mataram merasa sangat terbantu dengan program DAK Fisik SMA 2022 dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTB. Apalagi faktanya, sekolah ini masih baru dan sangat membutuhkan tambahan ruang atau lokal.

Kepala SMAN 11 Mataram, Sunoto SP.d, menjelaskan, dalam program DAK Fisik tahun ini SMAN 11 Mataram mendapat pembangunan 11 lokal.

"Kami di SMAN 11 Mataram dapat 11 lokal, dengan anggaran sekitar Rp4.3 Miliar dari DAK Fisik tahun 2022 ini. Jelas sangat membantu karena sekolah ini baru, dan membutuhkan tambahan lokal," kata Sunoto, Rabu 19 Oktober 2022.

Progres pembangunan 11 lokal Program DAK Fisik 2022 terus berjalan di SMAN 11 Mataram.

Ia memaparkan, 11 lokal yang dibangun antara lain Ruang Guru, Ruang Tata Usaha, Ruang Kepala Sekolah, Ruang UKS, Ruang OSIS, Ruang BK, Laboratorium Fisika,Lab Kimia, Lab Biologi, Lab Komputer, dan Perpustakaan.

"Program DAK Fisik ini sangat bermanfaat karena kami sekolah baru yang memang belum memiliki ruangan-ruangan itu," ujar dia.

Sunoto juga mengapresiasi Gubernur NTB Dr H Zulkieflimansyah. Menurutnya, Gubernur Zulkieflimansyah bersama Kadis Dikbud NTB Dr H Aidy Furqan sempat berkunjung ke SMAN 11 Mataram pada awal tahun 2022 lalu.

"Saat itu pak Gubernur dan pak Kadis Dikbud menjanjikan akan menambah ruang kelas dan laboratorium untuk sekolah kami, dan saat ini sudah terwujud. Kami dan warga sekolah berterimakasih dan sangat mengapreasiasi pak Gubernur dan Kadis Dikbud NTB," ujar Sunoto.

Pembangunan 11 lokal program DAK Fisik 2022 di SMAN 11 Mataram.

Pantauan di lapangan, Rabu 19 Oktober 2022, progres pembangunan di SMAN 11 Mataram terus berjalan.

Sunoto mengatakan, kendala saat ini karena cuaca ekstrim dan musim penghujan. Sehingga pekerjaan tak bisa dilakukan dengan cepat dan maksimal. Namun, ia mengaku bangga dengan tenaga kerja, para tukang yang sangat rajin bekerja menyelesaikan pembangunan.

"Kendala memang karena musim hujan dan selalu ada saat hujan. Tapi dilihat dari progress yang dikerjakan saya sangat senang karena tukangnya luar biasa dari subuh sampai sore. Kita datang pagi, mereka sudah kerja, padahal kita datang itu kurang dari jam 7 lah," tukasnya.

Menurutnya, saat ini progress pembangunan sudah mencapai 50 persen. Ia optimistis pembangunan 11 lokal itu akan rampung setidaknya di akhir bulan November 2022 mendatang.

Siswa di SMAN 11 Mataram. Sekolah ini unggul di bidang Seni Teater dan Tari Kreasi.

Saat ini SMAN 11 Mataram memiliki 7 rombongan belajar (Rombel) dengan total siswa sebanyak 181 orang. Mereka terbagi untuk Kelas 10 sebanyak 2 Rombel, Kelas 11 3 Rombel, dan Kelas 12 sebanyak 2 Rombel.

Meski tergolong sekolah baru, namun SMAN 11 Mataram memiliki prestasi yang membanggakan. Terutama untuk prestasi non akademik.

"SMAN 11 Mataram ini, walaupun baru tapi prestasi lumayan terutama prestasi non akademik. Yang paling unggul adalah seni teater dan seni tari. Karena kita menjadi juara teater dan tari tingkat Provinsi NTB," kata Sunoto.

Siswi di SMAN 11 Mataram. Sekolah ini sangat butuh lokal kelas tambahan.

Tahun ini SMAN 11 Mataram juga mendapat penghargaan ISO Anugerah Sekolah Terkreatif tingkat Provinsi NTB.

"Penghargaan itu untuk kategori sekolah tipe C, yang jumlah siswanya kurang dari 500 orang," ujarnya.

Sunoto menambahkan, dengan penambahan 11 lokal dari Program DAK Fisik 2022 ini, diharapkan animo masyarakat akan semakin banyak. Sebab, SMAN 11 Mataram punya potensi berkembang yang menjanjikan.

"Keunggulan kita ada di pusat Kota Mataram dan di tengah penduduk yang padat. Dengan pembangunan 11 lokal ruangan ini tentu akan meningkatkan performance sekolah dan sangat membantu meyakinkan animo masyarakat," katanya.

Setidaknya ada empat sekolah penyangga setingkat SMP yang berada dekat SMAN 11 Mataram.

"Sekolah penyangga SMA kita ada empat SMP terdekat. Empat SMP itu diharapkan menjadi sumber input potensial ke depannya," katanya.