.jpg )
 |
| Direktur Poltekpar Lombok, Herry Rachmat Widjaja (tengah) saat membuka Forum Kehumasan Poltekpar Lombok dengan tema ‘Perkuat Sinergi Media Massa menuju Kebangkitan Pariwisata NTB’, di Mataram. |
MANDALIKAPOST.com- Peran media massa dalam penyampaian informasi perkembangan dan potensi daerah diyakini sangat penting. Sadar akan hal tersebut Forum Kehumasan Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Lombok terus memperkuat sinergi bersama awak media di NTB.
Direktur Poltekpar Lombok, Herry Rachmat Widjaja mengatakan, Poltekpar Lombok sebagai institusi pendidikan di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menjadi salah satu garda kebangkitan pariwisata di NTB yang terpuruk pasca pandemi. Untuk membangkitkan pariwisata dari keterpurukan tersebut, Poltekpar Lombok terus bersinergi dengan berbagai pihak.
“Kehadiran Poltekpar Lombok diharapkan tidak hanya menjadi kebanggaan Lombok, tapi juga Indonesia,” ungkapnya, saat membuka Forum Kehumasan Poltekpar Lombok dengan tema ‘Perkuat Sinergi Media Massa menuju Kebangkitan Pariwisata NTB’, Kamis 1 Desember 2022 di Santika Hotel, Mataram.
Diusia yang tergolong masih muda (6tahun) Poltekpar Lombok telah berhasil menoreh prestasi. Selain mencetak SDM pariwisata yang berkualitas, mahasiswa Poltekpar Lombok juga berkesempatan terlibat langsung dalam event Internasional WSBK dan MotoGP di Sirkuit Mandalika.
Beberapa waktu lalu, Poltekpar Lombok juga menggelar Wisuda di Sirkuit Mandalika yang dihadiri langsung oleh Menparekraf Sandiaga Salahudin Uno.
“Wisuda yang ikonik di Sirkuit Mandalika merupakan arahan langsung dari Mas Menteri Sandiaga Uno dan Poltekpar Lombok berhasil mewujudkannya,” ujar Herry.
Dalam tujuannya untuk membangkitkan pariwisata NTB, Poltekpar juga pemerintah daerah tidak dapat bergerak sendiri. Sinergi sangatlah dibutuhkan, sehingga fungsi media massa sebagai salah satu unsur pentahelix tentu sangatlah penting.
Poltekpar Lombok memberikan dukungan pada kebangkitan pariwisata NTB dari bidang SDM. Sementara media diharapkan bisa menjadi corong informasi kepada publik terhadap langkah-langkah yang telah ditempuh pemerintah untuk kebangkitan pariwisata NTB.
"Sinergi stakeholder pariwisata tentunya merupakan hal yang sangat penting untuk percepatan kebangkitan pariwisata yang terpuruk pasca pandemi," ucapnya.
Diusianya yang 6 tahun ini, Poltekpar Lombok telah menghasilkan lulusan sebanyak 948 orang. Dimana sebanyak 314 wisudawan diwisuda tahun 2020, sedangkan di tahun 2021 Poltekpar Lombok mewisuda 341 wisudawan. Dan 293 Wisudawan diwisuda tahun 2022 di Sirkuit Mandalika pada bulan lalu.
Kegiatan yang dikemas secara santai itu, juga dihadiri Kepala Dinas Pariwisata NTB Yusron Hadi, Perwakilan pihak ITDC, puluhan awak media baik di Mataram maupun di Lombok Tengah. (***)
