HDI Group akan Gelar Seminar di Lombok, Bahas Kesehatan Kulit, Kecantikan hingga Stunting

Skincare Consultant HDI, Ira Mahardhika menujukkan buku MIMS, katalog farmasi. Produk HDI terdaftar dalam MIMS.

MANDALIKAPOST.com - HDI Group, sebuah Perusahaan Importir Suplemen Makanan dan Skincare dari Korea, akan menggelar seminar pertama di Kota Mataram, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), awal Januari 2023 mendatang.

Seminar kesehatan akan menghadirkan sejumlah dokter spesialis dan ahli kecantikan, seperti dr. Megaputera, SpOT, dr. I Putu Artana, SpKK, Ni Wayan Nita Ulantari, dan Ira Mahardhika.

"Ini seminar pertama untuk pulau Lombok, rencananya akan kami gelar pada 8 Januari 2023 mendatang," kata Skincare Consultant HDI, Ira Mahardhika, kepada Mandalika Post, Minggu 18 Desember 2022 di Hotel Bidari Mataram.

Ira menjelaskan, seminar akan membahas isu kesehatan, khususnya kesehatan wanita dan kecantikan, kesehatan tulang atau ortopedi, kesehatan kulit dan kelamin, hingga masalah stunting pada anak.

Menurutnya, PT Harmoni Dinamik Indonesia (HDI) memiliki cukup banyak produk kesehatan yang bisa menyelesaikan berbagai permasalahan kesehatan. Produk HDI sendiri berbahan dasar madu, yang proses olahannya sangat alami dan punya banyak khasiat.

"Produk HDI dari madu, bahkan di Al-Quran surat An-Nahl ayat 69 sudah disebutkan bahwa madu ini obat yang penuh khasiat," katanya.

(Ki-Ka) : Ni Wayan Nita Ulantari, dr. I Putu Artana, SpKK, dr. Megaputera, SpOT, dan Ira Mahardhika, berpose dengan simbol jari "Love Lombok".

Ira mengatakan, untuk produk obat HDI bekerjasama dengan CC Pollen Company USA, perusahaan amerika yang memproduksi Bee Pollen. Sedangkan untuk kesehatan wanita dan kecantikan dengan perusahaan Korea.

Semua produk HDI juga sudah terdaftar dalam buku MIMS atau Monthly Index of Medical Specialities, sebuah buku referensi kedokteran untuk informasi obat. Sehingga masyarakat tak perlu meragukannya lagi.

Ira mencontohkan, cukup banyak lanjut usia terutama wanita yang mengeluhkan sering sakit pinggang, dan persendian lutut. Dalam banyak kasus, masalah syaraf terjepit ini diatasi dengan operasi. Padahal, hal ini masih bisa disembuhkan dengan mengkonsumsi produk HDI.

"Dalam seminar nanti kami akan mengedukasi masyarakat bahwa cukup banyak penyakit yang bisa disembuhkan tanpa tindakan medis seperti operasi," katanya.

Ia berharap, banyak pihak bisa terlibat dalam seminar kesehatan ini. Sebab ini merupakan kali pertama digelar di Mataram, NTB.

Sementara itu, dr. Megaputera, SpOT menjelaskan, selama ini cukup banyak keluhan kesehatan tulang terutama bagi lanjut usia. Keluhan dan bagaimana cara mengatasinya juga akan dibahas ke depan dalam seminar HDI di Mataram.

dr. Megaputra mengatakan, seminar nantinya juga akan membahas terkait masalah tumbuh kembang tukang anak, dan masalah stunting.

"Jadi seminar nanti juga akan concern ke permasalahan penanganan stunting. Kami mencoba mengedukasi masyarakat sekaligus membantu pemerintah dalam menekan kasus stunting ini," katanya. (*)