Mulyadi, calon kepala desa Pandan Wangi Kecamatan Jerowaru nomor urut 1. (Foto: Istimewa/MP). |
MANDALIKAPOST.com – Kabupaten Lombok Timur menggelar Pemilihan Kepala Desa (Kades) serentak di 53 desa yang tersebar di 20 Kecamatan, pada 15 Maret 2023 yang akan datang.
Keseluruhan total ada 244 peserta calon Kades, menariknya, dari 244 calon Kades yang mengikuti pesta demokrasi. Di satu Kecamatan Jerowaru, ada calon Kades yang masih muda dan sangat pameliar.
Dia menjadi peserta berprestasi dengan nilai tertinggi pada ujian tertulis saat tahapan Bakal Calon Kepala Desa dan berhasil mengungguli peserta yang lain.
Dia adalah, Mulyadi nomer urut 1, Dia menjadi satu dari empat kandidat Calon Kades Desa Pandan Wangi, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur.
Pemuda yang pernah aktif sebagai guru honorer di MTS Mujahidin NW Paek dan aktif dalam kegiatan sosial dan keagamaan di desanya. Seperti, sebagai koordinator Komunitas Lumbung NTB hingga saat ini, pernah menjadi PL Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI NTB) periode 2005-2011 dan masih banyak lagi kegiatan sosial yang telah dilakukan.
Pemuda yang aktif hingga saat ini menjadi Sekertaris Forum Perempuan dn Anak (FP2A) Lotim dan Tim penyusun RKPDes di desanya tersebut adalah, anak ke 1 dari 5 bersaudara. Dia pun berniat untuk membawa desanya ke arah yang lebih baik ke depannya di bawah kepemimpinannya.
Anak pasangan dari alm Pajar dan Sinulan ini termotivasi mengikuti kontestasi pemilihan kepala desa untuk mendorong kaum muda atau milenial lainnya berani berkompetisi dalam bidang apapun, apalagi sudah diberi kemampuan.
Selain itu, motivasi utamanya adalah ingin menjadikan Desa Pandan Wangi dan warga desanya sejahtera dengan melakukan program yang sesuai kebutuhan desa.
“Saya Ikut serta berkompetisi dalam Pilkades serentak ini, ingin menjadi agen perubahan untuk membangun desa lebih baik. Tentunya tidak lepas dari bimbingan para tokoh masyarakat, baik yang tua maupun yang muda dengan konsep BETULUNGAN (Gotong royong)," ujar pria yang kerap disapa Mulyadi, Senin (13/2).
Mulyadi memaparkan Visi/Misi yang akan ia terapkan jika dipercaya dan diberi amanah memimpin Desa Pandan Wangi Kecamatan Jerowaru adalah, menuju Desa Pandan Wangi MAJU (Mandiri, Aman, Jejaring dan Ukhuwah).
Misinya ialah, meningkatkan perekonomian masyarakat dan desa dengan memanfaatkan potensi sumber daya manusia yang berkelanjutan, meningkatkan kebersamaan para pihak dalam menciptakan keamanan, ketertiban dan kenyamanan masyarakat. Memperkuat jejaring antar stakeholder dan kemanan desa, serta menjalankan amanah masyarakat dan meningkatkan kinerja aparat pemerintah Desa sesuai peraturan perundang-undangan.
"Selain itu, motivasi saya maju mencalonkan diri sebagai kepala desa Pandan Wangi dengan tujuan. Berkhidmat membawa harapan baru, energi baru dan perubahan baru demi kemajuan desa Pandan Wangi yang kita cintai ini," paparnya.
"Moto saya adalah, "Desaku Desamu dan Desa Kita Semua". Maka secara berkewajiban kita semua ini harus bangga dengan desa kita sendiri. Untuk itu saya mohon izin dan do'a restu serta dukungan semua lapisan masyarakat untuk berikan saya kesempatan memimpin desa kita ini. Dengan kesempatan itu baru tahu bukti atau aksi yang saya lakukan demi mewujudkan Desa Pandan Wangi MAJU," imbuh Mulyadi.
Calon kepala desa Pandan Wangi nomer urut 1, Mulyadi. (Foto: Istimewa/MP). |
Adapun strategi yang akan dilakukan jika terpilih menjadi kepala desa yakni, meningkatkan ekonomi dan SDM dengan pola zona selatan petani dan nelayan. Zona tengah petani dan ekonomi, zona utara petani dan ternak seperti pembentukan kelompok UMKM, Pemuda dan melakukan pelatihan, pembinaan dan mbantu marketing usahanya melalui program inovasi BUMDES desa Pandanwangi).
Disisi lain, calon kades nomor urut 1 ini memiliki lima program unggulan untuk membangun desanya agar lebih maju dan mandiri dari sebelumnya sebagai berikut.
1. Membangun pemuda dan masyarakat MANDIRI secara SDM dan SDA dengan adanya UMKM yang berkelanjutan.
2. Meningkatkan keamanan dan ketertiban desa, agar tersa aman, nyaman dan menyenangkan.
3. Menjadikan Desa Pandan Wangi BERSIH dari sampah.
4. Mengembangkan desa Pandan Wangi yang mempunyai ICON dengan pola INOVASI BUMDES.
5. Merayakan PHBI untuk menjalin UKHUWAH kebersamaan dan kegotong royongan.
"Kelima program unggulan itulah menjadi modal dasar saya membangun dan memajukan desa Pandan Wangi selain program yang ada. Sekali lagi saya mohon do'a restu dan dukungan masyarakat desa Pandan Wangi, dengan cara cobolos nomer urut 1 atas nama Mulyadi," pintanya.
"Dan saya siap mundur jadi kepala desa, jika dalam 3 (tiga) tahun kepemimpinan saya tidak ada perubahan. Saya siap mundur, karena prinsip saya adalah Bekerja dengan Integritas," tegas Mulyadi.