.jpg )
 |
| Kapolsek bersama anggota Polsek Sembalun saat melakukan pengamanan di destinasi wisata Taman Pusuk Sembalun. (Foto: Istimewa/MP). |
MANDALIKAPOST.com – Lima destinasi wisata di wilayah Sembalun ramai dikunjungi wisatawan dalam libur akhir pekan. Pasca hari raya Idul Fitri dan lebaran ketupat 1444 Hijriyah/2023 Masehi.
Antusias warga berwisata di akhir pekan ini, mendapatkan perhatian dari Polsek Sembalun. Untuk antisipasi gangguan kamtibmas dan demi kenyamanan para pengunjung obyek wisata di wilayah Sembalun.
Jajaran Polsek Sembalun mendirikan Posko Terpadu Pengamanan Lebaran Ketupat 2023 di obyek wisata Taman Pusuk Sembalun, Kabupaten Lombok Timur.
Kapolres Lombok Timur AKBP Hery Indra Cahyono SH, S.I.K, M.H melalui Kapolsek Sembalun, AKP Wahyu Indrawan S.Sos mengatakan posko tersebut untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi para wisatawan yang datang ke destinasi wisata di wilayah Sembalun. Dan memantau kelancaran lalu lintas mengingat sangat padatnya kendaraan menuju Sembalun.
"Kegiatan ini kita lakukan untuk antisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan, dan memberikan kenyamanan bagi wisawatan yang berkunjung ke Sembalun," jelas Wahyu, saat dikonfirmasi di lokasi, Minggu kemarin (30/4).
Selain itu, guna membantu wisatawan ketika membutuhkan bantuan yang terkait kendala yang dialami. Dan mencegah terjadinya pemalakan, penipuan, pemerasan maupun ancaman dari orang yg tidak bertanggung jawab kepada para wisatawan.
"Yang namanya ditempat umum dan orang banyak, hal - hal yang tidak kita inginkan itu bisa saja terjadi. Ingat kejahatan itu terjadi karena ada kesempatan dari pelakunya," pungkasnya.
Pengamanan dilakukan, lanjut mantan Kaposek Suela ini di sejumlah obyek wisata yang ada di wilayah hukumnya. Hal ini dilakukan dalam rangka hari raya ketupat atau lebaran topat dan libur lebaran Idul Fitri 1444 H/2023 Masehi.
Anggota Sat Lantas Polres Lotim, anggota Reskrim res Lotim, anggota Koramil 1915/10 Sembalun, anggota Satpol PP Lotim, anggota Dishub Lotim, Dispar Lotim dan BPBD Lotim turut membantu pengamanan destinasi wisata di wilayah hukum Polsek Sembalun.
"Pengamanan ini, kita di backup jajaran Polres Lombok Timur bersama instansi terkait. Kalu mengandalkan anggota Kapolsek, kan tidak mungkin. Krena bukan satu, dua destinasi wisata yang ada di Sembalun," ujar Wahyu.
Dimana dari lima destinasi wisata itu, terang Wahyu lebih lanjut ada 2 titik obyek wisata yang menjadi prioritas untuk diamankan yakni, Taman Pusuk Sembalun dan Taman Surga Rinjani.
Dua titik tersebut, menurutnya dipadati oleh kendaraan wisawatan yang hendak berkunjung ke daerah setempat. Hal itu berpotensi menimbulkan kemacetan dan rawan kecelakaan.
 |
| Tim posko terpadu pengamanan lebarn ketupat Polsek Sembalun, saat melakukan pengamanan lebara ketupat 144 H/1023 Masehi. (Foto: Istimewa/MP). |
"Dua titik obyek wisata ini menjadi atensi kita, karena kedua lokasi ini dipadati kendaraan dan pengunjung," kata Wahyu.
Animo kunjunga kali ini, sambungnya cukup besar minat wisawatan yang berwisata ke Sembalun. Mengingat selam 3 tahun terakhir mobilitas masyarakat masih dibatasi pandemi COVID-19.
Maka tak heran Sembalun dipadati oleh ribuan wisawatan. Pengunjung yang berwisata ke Sembalun sebagian besar wisawatan lokal, sebagian lagi wisawatan domestik dan manca negara.
"Tidak kurang dari 5 ribu yang berwisata ke Sembalun di hari lebaran ketupat. Saya rasa puncak kunjungan wisawatan ke Sembalun pada hari Minggu (kemrin-red) ya. Kalau hari ini (Senin-red) udah landai, meski masih hari libur," katanya.
Dalam kegiatan itu, Wahyu mengimbau pengelola maupun para wisatawan untuk lebih tertib dalam mengatur kendaraan yang akan parkir, guna mengantisipasi kemacetan di lokasi tersebut.
"Terutama bagi para pengunjung, lebih berhati-hati menjaga barang bawaan dan memperhatikan kondisi kendaraannya. Mengingat jalur di Pusuk cukup menanjak, serta jumlah pengunjung sangat tinggi," tutup Wahyu.
