Ketua LDC, Dr H Muhammad Harfin Zuhdi MA., bersama Sekretaris LDC H Lalu M Iqbal Murad MA. |
MANDALIKAPOST.com - Lombok Dialog Center (LDC), sebuah lembaga kajian sosial di NTB, terus mengembangkan dialog dengan konsep moderasi madashidi yang mengadopsi lokal wisdom atau kearifan lokal masyarakat Lombok dan NTB pada umumnya.
LDC menilai kearifan lokal bisa menjadi pilihan baik untuk memecahkan masalah sebagai resolusi konflik. Baik konflik sosial maupun konflik berskala lebih regional bahkan internasional.
"Moderasi maqasidhi yang menekankan kearifan lokal atau local wisdom ini sangat tepat untuk resolusi konflik," kata Ketua LDC, Dr H Muhammad Harfin Zuhdi MA, didampingi Sekretaris LDC H Lalu M Iqbal Murad MA, di Mataram.
Ia menjelaskan, LDC sebagai pusat pengembangan nilai-nilai moderasi maqashidi akan terus mempromosikan dialog konstruktif kemanusiaan, keadilan dan kesejahteraan sosial.
Tahun lalu, LDC mempresentasikan kearifan lokal Lombok di beberapa forum perguruan tinggi di Malaysia, Thailand, Singapura dan Brunei Darussalam.
"Awiq-awiq yang ada di Lombok, kami presentasikan dan ternyata mereka di luar (negeri) cukup interesting. Malah pepatah lama tentang empak (ikan) dan terate (bunga teratai), itu dijadikan quote," kata Harfin Zuhdi.
Harfin mengatakan, lokal wisdom seperti awiq-awiq harus tetap dirawat dan dilestarikan untuk kehidupan yang harmonis. Tak hanya sebagai resolusi konflik, kearifan lokal juga sangat efektif untuk mencegah potensi konflik.
LDC yang berpusat di jalan Ahmad Yani, Sayang-Sayang, Kota Mataram saat ini berfokus pada kegiatan dialog bulanan.
"Saat ini kita adakan forum bulanan, diskusi dan dialog. Kita juga berkunjung ke lembaga pendidikan yang ada," kata Sekretaris LDC Lalu M Iqbal Murad MA.
Iqbal Murad mengatakan, misi LDC adalah mengembangkan, merawat dan menyebarluaskan nilai-nilai moderasi maqashidi untuk kemanusiaan, keadilan dan kedamaian.
"Kami juga mengembangkan komunikasi moderat dan dialog konstruktif untuk memperluas harmoni dan equilibrium nilai-nilai agama dan budaya," katanya.
LDC juga mendorong beragam inisiatif positif untuk memperkuat masyarakat sipil dan tata kelola pemerintah dalam penguatan demokrasi yang beradab. Mempromosikan partisipasi aktif dari beragam kelompok masyarakat dalam membangun dialog kemanusiaan, dialog perdamaian dan dialog kebudayaan.
"LDC juga mengembangkan inisiatif dan ikhtiar untuk meningkatkan kesejahteraan, kedamaian dan keadilan sosial bagi masyarakat," katanya.