.jpg )
 |
| dr. Aisyah Dahlan |
MANDALIKAPOST.com-Pada seminar yang bertemakan "Mengatasi Masalah Rumah Tangga dan Pendidikan Anak generasi Gen Z dan Post Gen Z", Mejelis Wilayah Forum Alumni HMI-Wati (MW Forhati) NTB menghadirkan langsung praktisi dan peneliti Neuroscience, dr Aisyah Dahlan.
Seminar yang diisi dr Aisyah Dahlan ini dilaksanakan di Aula Aula Masjid Hubbul Warhan Islamic Center pada Minggu (30/07/23).
Dalam seminar itu, dr Aisyah Dahlan menjelaskan bahwa setiap anak memiliki keunikan, kepribadian, bakat, dan karakter yang berbeda-beda.
Di era digital ini kata dr Aisyah Dahlan, orang tua perlu mendidik anaknya dengan bijak karena cara mendidik anaknya berubah setiap generasi.
Sebab, setiap generasi anak memiliki cara mendidiknya masing-masing.
"Berbeda antara generasi baby boomer, gen Y, Z dan Alfa. Kenali ciri-ciri dari masing-masing generasi," katanya.
Oleh sebab itu, dr Aisyah Dahlan menyarankan agar orangtua mendidik anak sesuai kerja otak berdasarkan Al-Qur'an surat Ali Imran ayat 159.
"Perkembangan otak anak perempuan dan laki-laki itu tidak sama," katanya.
Kata dia, seringkali orang tua keliru dengan cara mendidik anak-anak mereka, apalagi jika anak tersebut tergolong generasi Alfa.
Dimana generasi ini, sejak mulai belajar menulis atau membaca, beraktifitas, dan berinteraksi sudah mengenal sekaligus memanfaatkan teknologi internet dan media sosial.
"Biasanya orang mengenal ini dengan istilah digital native," katanya.
