.jpg )
.jpg)
.jpg) |
| Salah satu moment kenangan Iskandar Nando bersama mendiang H Bambang Kristiono (HBK). (FOTO : Dok. Pribadi Iskandar) |
MANDALIKAPOST.com - Harimau mati meninggalkan belang, Gajah mati meninggalkan gading, Manusia mati meninggalkan nama. Peribahasa ini menunjukkan setiap orang yang meninggal pasti akan dikenang sesuai perbuatannya selama hidup.
Begitu pun dengan mendiang H Bambang Kristiono (HBK), politisi Partai Gerindra, anggota DPR RI dapil Pulau Lombok. Banyak kesan dan testimoni baik tentang HBK. Tentang jiwa peduli sosialnya, semangat kesetiakawanan, juga perhatiannya untuk masyarakat kecil.
"Secara pribadi saya menilai beliau (HBK) ini orang yang tulus dan ikhlas. Saya harap ada figur lain yang bisa seperti mendiang pak HBK," kata pelatih Lombok Football Club (LFC), Iskandar.
Pria ramah yang kerab disapa Nando ini mengaku mulai dekat dengan HBK saat diberi amanah menjadi pelatih dan salah satu Manajer Operasional di klub bola besutan HBK, LFC.
Berkat HBK, Nando bisa mengambil sertifikasi jenis Lisensi C untuk pelatih klub bola, di Sekolah Sepak Bola Malang, Jawa Timur. Satu hal yang sebelumnya tak pernah dimimpikan Nando.
"Saya ingat benar, saat itu beliau panggil saya dan kami berbincang dari jam 9 malam sampai 12 malam. Beliau menawarkan saya sekolah pelatih, dari situ saya paham cita-cita beliau sangat luar biasa untuk memajukan sepakbola khususnya di NTB ini," kenang Nando.
Menurut Nando, HBK memiliki visi besar untuk membangun sektor olahraga NTB.
"Pak HBK punya visi besar dan misi khusus untuk membangun industri olahraga secara profesional. Bukan hanya sepakbola yang tangguh, tetapi bagaimana nama NTB bisa harum lewat olahraga. Demi nama daerah ini," ujarnya.
Menurut Nando, NTB bisa belajar dari Madura. Bagaimana daerah Kabupaten di Jawa Timur itu bisa ternama lewat klub sepakbola.
Selain di dunia olahraga, Nando mengaku salut dan bangga dengan HBK. Sebagai politisi dan wakil rakyat di Senayan, HBK dinilai sebagai politisi yang merakyat dan berjiwa sosial tinggi.
Gerakan sosial melalui HBK Center adalah bukti nyata kehadiran HBK sebagai wakil rakyat di pulau Lombok. Manfaatjya sangat dirasakan masyarakat, khususnya kaum cilik di daerah ini.
"Saya berharap pasca beliau ada orang, politisi atau anggota DPR yang seperti beliau. Yang bicara olahraga bukan hanya di level daerah tapi juga nasional. Juga yang punya kepedulian sosial seperti beliau. Bagi saya, pak HBK ini sosok pemimpin yang rahmatan lil alamin, bisa merangkul semuanya," kata Nando.
Nando mengatakan, sosok putri HBK, Rannya Agustyra Kristiono bisa meneruskan semangat dan perjuangan sang ayah. Meski masih terbilang sangat muda di bidang politik, tapi Nando optimistis Rannya bisa meneruskan perjuangan HBK.
"Mbak Rannya figur muda yang cerdas dan punya dedikasi besar untuk melanjutkan perjuangan pak HBK. Saya sendiri optimistis, hal ini bisa dilakukan mbak Rannya," katanya.
