BPJS Kesehatan Cabang Mataram memberikan sosialisasi kepada para pekerja dan karyawan salah satu badan usaha yang berada di daerah Gili Air,Kabupaten Lombok Utara. |
MANDALIKAPOST.com - BPJS Kesehatan Cabang Mataram memberikan sosialisasi kepada para pekerja dan karyawan salah satu badan usaha yang berada di daerah Gili Air, salah satu dari tiga pulau kecil yang terletak di sebelah barat laut Pulau Lombok mengenai manfaat, alur dan prosedur pelayanan program JKN.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Mataram, Angga Firdauzie mengatakan, dengan menjadi peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), maka setiap peserta yang sehat akan bergotong royong membantu peserta yang sakit. Apabila taat membayar iuran tepat waktu dan menjaga kesehatan, maka dalam diri tiap-tiap orang tertanam rasa kepedulian terhadap sesama terutama yang mendapat musibah berupa sakit.
Dirinya menjelaskan bahwa setiap warga Negara Indonesia harus patuh terhadap perundang-undangan untuk mendaftarkan dirinya dan anggota keluarga menjadi peserta Program JKN serta mengikuti prosedur pelayanan kesehatan yang berlaku.
“Setiap warga Negara Indonesia diwajibkan untuk mendaftarkan dirinya dan anggota keluarganya sebagai peserta Program JKN. Karyawan di Pinkcoco Beach Hotel ini adalah peserta dari segmen penerima upah, yang iurannya dibayarkan oleh Pemberi Kerja dan Pekerja. Para karyawan didaftarkan oleh perusahaan atau kantor tempatnya bekerja dan menanggung istri/suami dan 3 orang anak, dan harus mengikuti prosedur pelayanan kesehatan yang berlaku,” kata Angga.
Dijelaskan pula bahwa pada Program JKN di Indonesia, layanan kesehatan yang dijamin berbeda-beda berdasarkan jenis fasilitas kesehatan yang digunakan. Pelayanan yang dijamin saat berobat di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) antara lain pelayanan rawat jalan atau rawat inap, pelayanan gigi, pelayanan tindakan keluarga berencana, kesehatan ibu dan anak, dan juga penyuluhan kesehatan dan skrining riwayat Kesehatan. Selain itu pelayanan yang dijamin di Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL) atau rumah sakit antara lain pelayanan rawat jalan dan rawat inap, obat, dan alat kesehatan.
“Beberapa manfaat utama dari pelayanan kesehatan yang dijamin pada FKTP antara lain memberikan layanan kesehatan keluarga, termasuk keluarga berencana, kesehatan ibu dan anak, serta pelayanan gigi, penyuluhan kesehatan, vaksinasi, pemeriksaan kesehatan rutin, serta tindakan pencegahan lainnya. Sedangkan manfaat utama dari pelayanan kesehatan di FKRTL antara lain fasilitas gawat darurat yang tersedia 24 jam sehari untuk menangani situasi darurat medis, peralatan diagnostik canggih seperti CT scan, MRI, dan laboratorium medis yang canggih, akses ke obat-obatan dan alat kesehatan, perawatan khusus untuk ibu dan anak yang memerlukan perawatan persalinan, operasi, atau rawat inap dan masih banyak lagi lainnya,” ungkap Angga.
Sosialisasi yang dilakukan merupakan salah satu langkah penting dalam memastikan bahwa Program JKN mencapai tujuan utamanya, yaitu memberikan perlindungan kesehatan yang merata kepada seluruh warga negara Indonesia. Dengan memberikan informasi yang komprehensif dan akses ke kanal layanan administrasi dan pengaduan, peserta memiliki alat untuk mengawasi dan memahami program ini dengan baik, dan hal ini menciptakan dasar yang kuat untuk pemenuhan hak-hak kesehatan mereka.
“Sosialisasi JKN adalah bentuk komitmen BPJS Kesehatan untuk memastikan bahwa peserta memiliki akses ke informasi yang lengkap dan akurat tentang program ini. Ini mencakup pemahaman tentang manfaat, prosedur, dan hak peserta dalam mendapatkan layanan kesehatan. Hal ini juga dapat membantu meningkatkan kesadaran peserta tentang pentingnya asuransi kesehatan dan manfaat yang diberikan oleh Program JKN,” Angga menambahkan.
Peserta terlihat antusias mendengarkan penjelasan yang diberikan. Salah satu peserta tersebut adalah Ni Made Mei Antarini (33), seorang karyawan Pinkcoco Beach hotel.
“Menjadi sangat penting bagi kami sebagai keryawan atau pekerja untuk bisa mengikuti Program JKN ini. Disini kami mendapatkan banyak informasi akan pentingnya menjadi peserta BPJS Kesehatan. Kami tidak khawatir lagi bila sakit, karena semua telah tercover dengan adanya program JKN,” ujar Mei berterimakasih dengan adanya kegiatan sosialisasi ini.