Mengenal Lalu Gita Ariadi, "Tuan Mudah" dari Lombok

H Lalu Gita Ariadi.

MANDALIKAPOST.com - Mudah bukan mudah-mudahan, dan gampang bukan gampangan. Kiasan itu cocok untuk menggambarkan karir moncer Drs. H. Lalu Gita Ariadi, MS.i., di dunia birokrat Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Lalu Gita Ariadi. Lebih dari 30 tahun sebagai ASN, pengalaman Mamiq Gita - demikian biasa disapa - sebagai abdi negara telah paripurna, dengan menjabat Sekretaris Daerah Provinsi NTB periode 2019-2023. Pangkatnya Pembina Utama dengan Golongan IV/e, sebuah puncak karir impian para ASN.

Di puncak karir birokrasi itu, Mamiq Gita ditunjuk Pemerintah Pusat untuk mengemban amanah sebagai Penjabat (Pj) Gubernur NTB akhir 2023, pasca kepemimpinan Gubernur Dr H Zulkieflimansyah dan Wagub Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah, hingga saat ini.

Belakangan, nama Mamiq Gita muncul dalam bursa Pilgub 2024.

Nama Gita digadang-gadang bakal bersaing dengan dua mantan "bos" nya, H. Zulkieflimansyah dan Hj. Sitti Rohmi Djalilah yang masing-masing juga akan maju sebagai Calon Gubernur di Pilkada NTB 2024.

Sejak awal Juni 2024, sejumlah flyer dan pampleth digital di media sosial serta baliho dan spanduk fisik di sejumlah ruang publik memampang Mamiq Gita sebagai Bacagub dengan janji politik akan membawa NTB Maju dan Melaju.

Mamiq Molah atau "Tuan Mudah"

Molah, dalam bahasa Sasak Lombok bisa berarti mudah, gampang atau pun ringan.

Mamiq Gita dalam beberapa kesempatan tak menampik secara implisit Mamiq Molah atau 'Tuan Mudah" menggambarkan nasib bejo alias mujur dalam kiprah karirnya di dunia birokrat.

Lalu, apakah nasib bejo dan Molah juga akan menyertainya di kontestasi politik lima tahunan di Provinsi NTB ??. Bisa iya, bisa juga tidak.

Yang jelas, sejak resmi menjadi abdi negara hingga saat ini menjadi Pj Gubernur, nasib baik sepertinya memang menyertai si Tuan Mudah.

Berkarya di Empat Era Kepemimpinan

Jika di flash back ke belakang, perjalanan karir Mamiq Gita dimulai di era kepemimpinan Gubernur Warsito (1993-1998), dengan jabatan pertama sebagai Kasubag Pemberitaan Humas Pemda Sumbawa.

Di era Gubernur Harun Al Rasyid (1998-2003), Gita dipercaya menjabat Kasubdin Pemasaran pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata NTB.

Gita kembali dipercaya menjabat Kabag Humas Setda Provinsi NTB di era kepemimpinan Gubernur Serinata (2003-2008) pada 2003. Karirnya meningkat menjabat Sekretaris Bappeda NTB di tahun 2007, kemudian Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi NTB di tahun 2008.

Sementara di era dua periode kepemimpinan Gubernur TGB KH M Zainul Majdi (2008-2013 dan 2013-2018) Mamiq Gita menjabat sebagai Assisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi NTB dan juga Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP Provinsi NTB di tahun 2017.

Posisi Mamiq Gita di pemerintahan mencapai puncak di era kepemimpinan Gubernur Zulkieflimansyah (2018-2023) di mana Gita akhirnya menjabat Sekda Provinsi NTB sejak 2019 hingga 2023.

Karir Mamiq Gita memang molah dan seperti tak terpengaruh politik dukung mendukung di masa transisi kepemimpinan daerah. Faktanya, Mamiq Gita tetap dipercaya dan bisa berkarya di era empat kepemimpinan Gubernur sebelumnya.

Pasca kepemimpinan Gubernur Zulkieflimansyah, Tuan Mudah pun dipercaya sebagai Penjabat Gubernur NTB.

Profil Singkat Lalu Gita Ariadi

Drs. H. Lalu Gita Ariadi M.Si., lahir di Desa Puyung, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah pada 1 Oktober 1965.

Pendidikan

- SDN 2 Karang Jangkong 1977

- SMPN 1 Cakranegara 1981

- SMAN 1 Mataram 1984

- Fakultas Ilmu Administratif Universitas Brawijaya Malang 1989

- Magister Administrasi Publik UGM Yogyakarta 2001