Mahasiswa KKN Internasional IAIH pancor bersama para ustadz/ustazah santriwati ponpes Darul Muslim Yala, Fatoni Thailand, Foto: Istimewa/MP). |
MANDALAKAPOST.com - Institut Agama Islam HAMZANWADI (IAIH) Pancor, Lombok Timur (Lotim) sukses melaksanakan kegiatan pengabdian internasional dalam bentuk Kuliah Kerja Nyata (KKN) bertarap internasional di Thailand.
Pelaksanaan kegiatan perdana ini mendapat respon positif dari keluarga besar Pondok Pesantren Darul Muslim Yala, Fatoni Thailand sebagai tempat utama kegiatan KKN Internasional IAIH Pancor.
Dalam press release yang di terima mandalikapost.com, Senin (29/7) dan Sebagaimana yang telah diberitakan sebelumnya. Peluncuran kegiatan internasional ini dilaksanakan pada bulan Juni lalu dan berakkhir pada akhir Juli 2024 ini di Wilayah Yala, Fatoni, Thailand.
Keluarga besar pondok pesantren Darul Muslim menyambut baik dan menyampaikan terima kasih atas semua kegiatan yang dilaksanakan oleh kelompok mahasiswa KKN Internasional IAIH Pancor selama berada di Thailand.
Agenda pokok kegiatan KKN Internasional IAIH Pancor tahun ini adalah pendidikan Islam, lingkungan dan ke-Indonesiaan. Kegiatan KKN Internasional IAIH Pancor berkaitan dengan pendidikan Islam dilaksanakan dalam bentuk kegiatan pengajaran materi-materi keIslaman yang dilaksanakan oleh kelompok mahasiswa KKN Internasional IAIH Pancor kepada keluarga besar pondok pesantren Darul Muslim Yala, Fatoni Thailand.
Untuk bidang lingkungan dilaksanakan dalam bentuk penghijauan berupa kegiatan penanaman pohon di wilayah Narathiwat dan Yala Fatoni, dan edukasi penjagaan lingkungan kepada para santri.
Bukan hanya itu, ada juga pengajaran bahasa Indonesia kepada santri pesantren Darul Muslim Fatoni. Program ini merupakan permintaan langsung pihak pondok agar para santri mengetahui berbagai hal tentang Indonesia.
Menurut Wakil Rektor IAIH Pancor bidang kemahasiswaan, Dr. Abdul Hayyi Akrom, M.Pd, kegiatan KKN Internasional ini adalah bagian dari kegiatan penting IAIH Pancor dalam usaha untuk hadir memberi manfaat kepada masyarakat dalam lingkup yang lebih luas, yakni Asia Tenggara.
"IAIH Pancor ingin hadir di banyak tempat dalam wujud yang kontributif memajukan kehidupan ummat," katanya.
Selain itu, lanjutnya kegiatan KKN Internasional IAIH Pancor ini menjadi bagian dari wujud partisipasi sivitas akademika IAIH Pancor untuk memberikan pengalaman langsung dalam pergaulan internasional antara bangsa kepada mahasiswa-mahasiswinya.
IAIH Pancor juga aktif menyiapkan pergaulan luas kepada mahasiswa-mahasiswinya untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
"Alhamdulillah, program ini berjalan lancar, dan kami bangga kepada mahasiswa kami yang telah berkontribusi di kancah internasional. Dan kami berharap kegiatan ini terus berlanjut, bukan hanya tahun ini," ujarnya.
"Saat ini, IAIH Pancor sendiri telah memiliki dua orang mahasiswa asing asal Thailand yang sedang menempuh pendidikan pada kampus yang didirikan oleh Almaghfurullah Maulana Seikh TGKH. Muhammad Zaenuddin Abdul Majid (Pahlawan Nasional) asal Nusa Tenggara Barat," imbuhnya.
Sementara itu, Ustadz Komarudin, selaku wakil mudir Pesantren Darul Muslim Yala, Fatoni Thailand menyampaikan dalam release tertulis kepada media. Sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada keluarga besar IAIH Pancor atas pengiriman mahasiswa KKN Internasional di pondok pesantren yang didirikan oleh orang tuanya.
"Kami sangat berterimakasih kepada keluarga besar IAIH Pancor, atas kontribusi mahasiswa KKN internasional di ponpes kami. Semoga kerja sama ini terus berlanjut," katanya.
Ustadz Komarudin berharap, pada tahun-tahun mendatang, IAIH Pancor dapat terus melaksanakan kegiatan-kegiatan internasional, dan menjadikan pondok pesantren Darul Muslim Thailand sebagai mitra tetapnya.
"Semoga IAIH Pancor terus bisa terhubung dan berkolaborasi dalam berbagai kegiatan dengan pondok yang dipimpinnya," harap Ustadz Komarudin.