.jpg )
 |
| Laskar Muhajirin di Pantai Selong Belanak |
MANDALIKAPOST.com - Sebagai organisasi relawan pendukung Calon Gubernur NTB Pasangan Iqbal Dinda, Laskar Muhajirin terus melakukan berbagai kegiatan sosialisasi dalam berbagai bentuk kegiatan, salah satunya dengan mengadakan kegiatan Bersih Bersih Pantai dan Kemah Ijtima di Pantai Ketapak Selong Belanak pada Sabtu, 10 Agustus 2024.
Kegiatan ini menyasar pada pemilih pemula Gen Z dari kalangan santri dan alumni Pondok Pesantren Darul Muhajirin Praya Lombok Tengah. " Bersih bersih pantai ini adalah kegiatan kecik kami dalam rangkaian program kerja Relawan Laskar Muhajirin Independen sampai November nanti, karena khusus kegiatan ini diikuti oleh santri pemilih pemula dan alumni muda Ponpes Darul Muhajirin, kami rangkai dengan kegiatan Kemah dan pembacaan wirid ijtimak Muhajirin " jelas H Zulkipli, SE, MM, Ketua Relawan Laskar Muhajirin.
BACA JUGA : Lalu Iqbal, Anak Pesantren yang Jadi Diplomat Handal !!!
Pembersihan pantai Ketapak ini merupakan lokasi pantai pertama yang akan dibersihkan, akan dilanjutkan ke pantai - pantai lainnya di Pulau Lombok." Menyambut pelaksanaan pemilu kepala daerah serentak ini, kami akan terus adakan kegiatan - kegiatan positif sekaligus memperkenalkan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB Lalu Muhammad Iqbal dan Indah Dhamayanti dimanapun kami berkegiatan" tambah alumni MM Universitas Mataram ini.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Abah Bajuri Najamuddin selaku Pembina Relawan Laskar Muhajirin Independen yang sekaligus memimpin pembacaan wirid ijtimak selesai sholat isya di situs Makam Ketapak Pantai Selong Belanak.
Relawan Laskar Muhajirin Independen adalah kelompok relawan yang merupakan kumpulan alumni dari Pondok Pesantren Darul Muhajirin Praya maupun jamaah Majelis Taklim Darul Muhajirin se Nusa Tenggara Barat. Untuk diketahui, Lalu Muhamad Iqbal adalah salah seorang zuriat (keluarga) dari Pondok Pesantren Darul Muhajirin Praya, Datok Udin TGH Najamuddin Makmun adalah saudara dari Nenek Lalu Muhamad Iqbal.
Abah Lalu Makruf Misbah atau ayah dari Lalu Muhamad Iqbal semasa hidupnya pernah menjadi Ketua Yayasan Pondok Pesantren Darul Muhajirin dan sekaligus guru di Madrasah Darul Muhajirin.
