Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Lombok Timur, Salmun Rahman. (foto: Rosyidin/MP). |
MANDALIKAPOST.com – Dana Desa (DD) untuk 239 desa di Lombok Timur hampir sepenuhnya tersalur. Hingga kini, 80% dari total anggaran DD sebesar Rp 281,23 miliar telah disalurkan. Sisanya sekitar Rp 52 miliar masih dalam proses penyaluran.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Lombok Timur, Salmun Rahman, kepada Mandalikapost.com di ruang kerjanya, Selasa (17/9).
Salmun mengingatkan pentingnya pengelolaan dana desa yang bijak.
“Dengan anggaran yang sudah tersalur cukup besar, kami mengimbau para kepala desa untuk benar-benar cermat dalam mengelola keuangan desa. Pastikan semua pengeluaran sesuai dengan perencanaan yang tertuang dalam RPJMDes dan Rkpdes,” tegasnya.
Untuk memastikan dana desa digunakan sesuai peruntukannya, Dinas PMD telah gencar melakukan sosialisasi dan monitoring. Bahkan, forum komunikasi kepala desa juga rutin menggelar pertemuan untuk membahas pengelolaan dana desa.
Salmun juga menjelaskan peran pemerintah kecamatan dalam mengawasi penggunaan dana desa.
“Kecamatan memiliki peran penting dalam mengontrol langsung para kepala desa. Dinas PMD lebih fokus pada sosialisasi, monitoring, dan evaluasi,” ujarnya.
Salmun optimistis para kepala desa mampu mengelola dana desa dengan baik.
“Saat ini, pengelolaan keuangan desa sudah menggunakan sistem berbasis aplikasi. Jadi, setiap pencairan dana harus sesuai dengan perencanaan yang sudah ditetapkan. Ini akan meminimalisir terjadinya penyimpangan,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa semua desa di Lombok Timur telah menyusun rencana penggunaan dana desa melalui RKPDes dan APBDes.
“Dengan adanya perencanaan yang matang, diharapkan dana desa dapat dimanfaatkan secara optimal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa,” tutup Salmun.