.jpg )
 |
| Proses evakuasi mayat seorang warga Sambalia Lombok Timur yang ditemukan disebuah ladang dalam keadaan tak wajar. |
MANDALIKAPOST.com – Warga Desa Senanggalih, Kecamatan Sambelia, Lombok Timur, dikejutkan dengan penemuan mayat seorang pria bernama Saripudin (56) di sebuah ladang pada Rabu (11/9) lalu. Kondisi mayat yang mengenaskan dengan kaki terikat dan mulut berdarah menguatkan dugaan pembunuhan.
Polisi pun langsung bergerak cepat. Di kutip dari Tribunlombok.com oleh media ini, Kasat Reskrim Polres Lombok Timur, AKP Dharma Yulia Putra, mengatakan, "Saat ini kita masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi yang dilakukan oleh tim gabungan dari polres dan polsek," jelasnya, Jumat (13/9) kemarin.
Hasil otopsi dari RS Bhayangkara Mataram telah diterima polisi. Dari hasil pemeriksaan, ditemukan sejumlah luka lebam di tubuh korban, seperti di perut, paha kiri, dan hidung. Ada juga luka benjol di pelipis kiri.
"Sejauh ini masih kita kumpulkan semua keterangan saksi itu, nanti kalau sudah ada perkembangan pasti kita kasih tau," tambah AKP Dharma.
Peristiwa ini bermula ketika warga sedang mencari buah mete di ladang tersebut. Mereka terkejut menemukan mayat Saripudin yang sudah dalam kondisi mengenaskan.
Menurut keterangan keluarga, Saripudin adalah seorang pengembala sapi. Pagi harinya, ia pergi menggembala dan biasanya pulang siang. Namun, sapi-sapinya pulang tanpa ditemani Saripudin.
Polisi menemukan sejumlah kejanggalan di tempat kejadian perkara (TKP). Korban ditemukan dalam posisi tubuh yang tidak wajar, terikat, dan tertutup semak belukar. Selain itu, ditemukan juga topi, tongkat, dan botol minuman milik korban.
Hingga kini, polisi telah memeriksa lima saksi terkait kasus ini. Mereka terus berupaya menggali informasi untuk mengungkap siapa pelaku di balik kematian tragis Saripudin.
"Indikasi bahwa korban dibunuh kian menguat dengan kondisi mayat yang ditemukan dalam keadaan kaki terikat dan mulut mengeluarkan darah," tegas AKP Dharma.
Penemuan mayat ini tentu saja menggemparkan warga sekitar. Mereka merasa takut dan khawatir dengan kejadian ini. Polisi mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan memberikan informasi yang mereka ketahui kepada pihak kepolisian.
Polisi terus bekerja keras untuk mengungkap misteri kematian Saripudin. Mereka berharap dengan pemeriksaan saksi-saksi dan bukti-bukti yang ada, pelaku segera tertangkap dan kasus ini dapat terungkap.
