Diskeswan Lotim Imbau Peternak Waspada Penipuan Modus PMK

Rosyidin
Sabtu, Oktober 19, 2024 | 21.48 WIB Last Updated 2024-10-19T13:52:00Z
Ilustrasi- kawanan sapi di kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani. (Foto: Rosyidin/MP).

MANFALIKAPOST.com – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Diskeswan) Lombok Timur (Lotim) mengimbau para peternak agar tidak mudah tertipu dengan modus penjualan sapi murah akibat penyakit mulut dan kuku (PMK).


Kepala Bidang Kesehatan Hewan Lotim, Drh Hultatang, mengungkapkan bahwa banyak peternak yang diiming-imingi harga tinggi oleh para pedagang dengan dalih sapi mereka terjangkit PMK.


"Jangan mudah termakan rayuan para saudagar yang menakut-nakuti dengan penyakit PMK. Tidak semua sapi yang sakit kakinya dan lelehan itu terkena PMK," tegas Hultatang, saat di konfirmasi pada Jumat (18/10) kemarin.


Ia menjelaskan bahwa ada penyakit lain yang gejalanya mirip dengan PMK, yaitu Bovine Ephemeral Fever (BEF) atau demam tiga hari.


"Peternak harus bisa membedakan, karena PMK akan menyebabkan luka di mulut dan kaki yang lebih parah," imbuhnya.


Hultatang juga menyoroti pentingnya peran petugas dalam memeriksa kondisi sapi yang sakit.


"Jika ada ternak yang sakit, segera laporkan kepada petugas agar bisa dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.


Sementara itu, Kepala Disnakeswan Lotim, H Masyhur, menambahkan bahwa pihaknya terus berupaya untuk menekan penyebaran PMK di Lotim.


"Sampai saat ini, kita masih terus melakukan vaksinasi massal pada ternak," kata Masyhur.


Ia juga mengimbau para peternak agar tidak ragu untuk melaporkan jika memiliki sapi baru atau sapi yang belum divaksin. "Vaksinasi sangat penting untuk mencegah terjadinya wabah penyakit pada ternak," tegasnya.


Diskeswan Lotim menghimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak panik menghadapi isu PMK.


Peternak diharapkan lebih teliti dalam memilih pembeli dan tidak mudah tergiur dengan harga tinggi. Dengan adanya kerjasama antara petugas dan peternak, diharapkan kasus PMK di Lotim dapat segera teratasi.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Diskeswan Lotim Imbau Peternak Waspada Penipuan Modus PMK

Trending Now