Gawe Desa Aikdewa Sukses Digelar, Dispar Lotim Siap Promosikan ke Tingkat Nasional

Rosyidin
Minggu, Oktober 20, 2024 | 21.51 WIB Last Updated 2024-10-20T14:00:35Z
Gelar adat: Ritual adat ngalun aik Kokok dan poposan kembali digelar dalam Gawe Desa Aikdewa yang Ke-4. (Foto: Rosyidin/MP).

MANDALIKAPOST.com  – Ritual adat Ngalun Aik Kokok dan Poposan kembali sukses digelar dalam Gawe Desa Aikdewa yang ke-4. Acara tahunan yang menjadi warisan budaya masyarakat Desa Aikdewa ini mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah, khususnya Dinas Pariwisata Lombok Timur.


Ngalun Aik Kokok, yang berarti ‘merayu air’, merupakan tradisi unik masyarakat setempat untuk memohon agar sumber mata air tetap terjaga di musim kemarau. Sementara itu, Posan adalah tradisi sunatan massal yang dilakukan di atas gazebo tinggi sebagai simbol keberanian.


"Ngalun Aik itu sendiri sebagai wujud adat budaya nenek moyang kita untuk bagaimana kita menghargai alam," ujar Marzuki, Ketua Panitia Gawe Desa 4 Aikdewa. Minggu (20/10).


Marzuki berharap kegiatan ini dapat terus lestari dan menjadi daya tarik wisata budaya bagi masyarakat luas.


"Harapan kita agar event ini terus berjalan setiap tahunnya, dan dapat menembus pasar nasional bahkan internasional," ungkapnya.


Dinas Pariwisata Siap Gelar Karpet Merah


Melihat potensi besar dari tradisi ini, Dinas Pariwisata Lombok Timur siap memberikan dukungan penuh.


Sekretaris Dinas Pariwisata, Muhir, mengatakan bahwa pemerintah daerah akan memfasilitasi agar Ngalun Aik Kokok diakui sebagai warisan budaya tak benda di tingkat nasional.


"Mohon kiranya pak Kepala Desa dapat menyurati Kepala Dikbud agar dapat mengkurasi dan diakui secara nasional bahwa ini Ngalun Aik ini tumbuh, subur, utuh, dan berkembang hanya ada di Desa Aikdewa," ucap Muhir.


Muhir juga menjanjikan akan menggelar karpet merah untuk mempromosikan tradisi ini ke tingkat nasional, jika Desa Aikdewa berhasil membuat rencana pelaksanaan yang matang.


"Jika Pringgasela berhasil masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN), maka tidak mustahil Aikdewa dapat melakukan itu," tegasnya.

Gelar adat: prosesi ritual adat ngalun aik Kokok dan poposan dalam Gawe Desa Aikdewa. (Foto: Rosyidin/MP).

Potensi Besar untuk Pariwisata Lombok Timur


Dengan dukungan dari pemerintah daerah, diharapkan tradisi Ngalun Aik Kokok dapat menjadi salah satu ikon wisata budaya Lombok Timur.


Acara ini tidak hanya melestarikan warisan budaya, tetapi juga berpotensi meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.


"Ini membutuhkan kolaborasi yang baik semua pihak baik dari masyarakat, kepala desa, camat, dan pemerintah daerah untuk menjadikan kecamatan Pringgasela ini menjadi satu-satunya kecamatan budaya pertama di Indonesia," pungkas Muhir.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Gawe Desa Aikdewa Sukses Digelar, Dispar Lotim Siap Promosikan ke Tingkat Nasional

Trending Now