.jpg )
 |
| Pj Bupati Lombok, HM Juaini Taofik. (Foto: Istimewa/MP). |
MANDALIKAPOST.com – Pemerintah Kabupaten Lombok Timur, melalui Penjabat (Pj.) Bupati H. Muhammad Juaini Taofik, menunjukkan komitmen yang kuat dalam meningkatkan literasi keuangan masyarakat.
Hal ini dibuktikan dengan persiapan yang matang untuk penyelenggaraan Pasar Keuangan Rakyat dalam rangka Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2024.
Dalam rapat persiapan yang digelar di ruang rapat utama (Rapatama) I Kantor Bupati belum lama ini, Pj. Bupati Taofik menekankan pentingnya acara ini sebagai upaya untuk memperluas akses keuangan bagi masyarakat, khususnya di Provinsi Nusa Tenggara Barat.
"Kegiatan ini diharapkan dapat menarik minat masyarakat luas untuk lebih memahami dunia keuangan," ujarnya.
Pasar Keuangan Rakyat yang akan berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 18 hingga 20 Oktober 2024 di Taman Rinjani Selong, akan dimeriahkan dengan berbagai kegiatan menarik.
Selain pameran lembaga jasa keuangan, masyarakat juga dapat menikmati Bazaar UMKM, Pasar Murah, dan Festival Kesenian.
"Rancangan kegiatan ini sudah cukup baik, namun kita harus tetap fokus pada aspek pengamanan dan kebersihan selama acara berlangsung," tegas Taofik.
Beliau juga menyoroti pentingnya keberadaan stand literasi keuangan, terutama untuk menarik minat generasi muda.
"Stand ini sangat penting untuk mendorong generasi muda memahami dunia keuangan," tambahnya.
Dengan mengusung tema "Industri Keuangan Inklusif: Menuju Indonesia yang Produktif", acara ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap berbagai produk dan layanan jasa keuangan yang ada.
Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk menabung dan mengelola keuangan dengan lebih baik.
"Syiarnya harus lebih gencar lagi di Lombok Timur," ungkap Taofik, mengajak seluruh pihak untuk berperan aktif dalam mensukseskan acara ini.
Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Lombok Timur berharap dapat mempersempit kesenjangan antara indeks literasi keuangan dan indeks inklusi keuangan di masyarakat.
Dengan demikian, masyarakat dapat menjadi lebih melek finansial dan mampu memanfaatkan berbagai layanan keuangan secara optimal.
"Kami berharap dengan adanya acara ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya literasi keuangan dan mampu mengelola keuangan dengan baik," ujar Taofik.
