Luthfi-Wahid Hadirkan Kartu Lombok Timur Pintar Demi Tingkatkan Kualitas Pendidikan Di Gumi Patuh Karya

Rosyidin
Kamis, Oktober 31, 2024 | 21.12 WIB Last Updated 2024-10-31T13:14:09Z

Politik: Pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Lombok Timur, Syamsul Lutfi-Abdul Wahid saat memaparkan visi misi dalam acara debat terbuka di halaman kantor Bupati Lombok. (Foto: Rosyidin/MP).

MANDALIKAPOST.com - Pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 4, HM Syamsul Luthfi-Abdul Wahid jika terpilih jadi Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur periode 2024-2029 akan hadirkan kartu Lombok Timur Pintar demi tingkatkan kualitas pendidikan dan guru hingga pelajar di daerah terpencil.


Hal tersebut disampaikan langsung Luthfi-Wahid dengan jargon "Lombok Timur MAJU dan HARMONIS" ini dalam acara debat terbuka publik Pilkada 2024 Lotim pada Rabu malam (30/10) berlangsung di halaman kantor Bupati Lombok Timur.


“Kewajiban belajar 9 tahun harus diperhatikan, oleh karena itu kartu Lombok Timur Pintar kita keluarkan untuk memberikan perhatian khusus bagi siswa dan guru. Terutama di daerah-daerah terpencil yang ada di pelosok bumi Patuh Karya,” ucap Luthfi.


Menurut Lutfi, Kartu Lombok Timur Pintar ini nantinya akan dibiayai melalui APBD. Ini diperlukan untuk mengcover kebutuhan guru dan pelajar agar terhindar dari pungutan liar yang banyak terjadi di lingkungan pendidikan.


“Kami sadar walaupun biaya sekolah gratis tapi masih banyak terjadi pungutan, hingga perhatian terhadap guru dan siswa bisa tercover  melalui Lombok Timur Pintar,” tegasnya.


Selain itu, pihaknya juga akan memberikan perhatian bagi para guru honorer dengan memperbanyak kuota P3K.


“Yang pasti, untuk tenaga guru honorer kami akan perbanyak menjadi tenaga P3k, segala cara kami lakukan. Dengan cara jadi P3k hidup mereka bisa sejahtera,” ujarnya.


Bukan hanya itu, sambung Lutfi pihaknya juga akan terus berupaya meningkatkan insentif bagi para guru honorer yang hingga kini masih membutuhkan perhatian pemerintah.


Selain itu, juga akan meningkatkan kapasitas bagi para  guru yang berada di daerah terpencil dari personality dan lainnya.


"Bukan hanya itu, kami berupaya juga untuk bekerjasama dengan universitas atau perguruan tinggi. Terkait bagaimana meningkatkan kopetensi para guru yang ada fakultas keguruannya," katanya.


Perhatian terhadap guru, menurutnya merupakan langkah penting mengingat pendidikan di Lotim merupakan tulang punggung daerah untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).


Apalagi saat ini angka putus sekolah masih tinggi di Kabupaten Lombok Timur. Ini menjadi jembatan yang akan membuat tersendatnya peningkatan IPM.


“Dan ini Pekerjaan Rumah kita, untuk itu perlunya dukungan dari semua pihak untuk mewujudkan semua itu. Maka kami mengajak semua masyarakat Lombok Timur datang ke TPS Coblos baju Hijau nomer 4," tutupnya dalam segmen clusing debat publik tadi malam.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Luthfi-Wahid Hadirkan Kartu Lombok Timur Pintar Demi Tingkatkan Kualitas Pendidikan Di Gumi Patuh Karya

Trending Now