.jpg )
 |
| Kesehatan: Kepala Puskesmas Sembalun, Asri Hadi saat sambutan dalam acara pelantikan peningkatan kapasitas kader posyandu desa Sembalun Timba Gading. (Foto: Rosyidin/MP). |
MANDALIKAPOST.com – Sebuah kegiatan pelatihan peningkatan kapasitas kader posyandu diselenggarakan Pemdes Sembalun Timba Gading bekerja sama dengan DP3AKB dan Puskesmas Sembalun, berlangsung di aula kantor Desa Sembalun Timba Gading, Kecamatan Sembalun, Lombok Timur. Selasa (22/10).
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para kader dalam melaksanakan tugasnya, sehingga dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat, khususnya ibu dan anak.
Dalam sambutannya, Kades Timbang Gading, Ridwan Hardi memaparkan menyampaikan apresiasi kepada para kader posyandu atas dedikasinya.
"Ibu-ibu sadar adalah agen perubahan kami di masyarakat," ujarnya.
Ridwan juga menyampaikan kabar baik terkait dengan dukungan anggaran untuk program posyandu.
"Kami akan mengadakan satu buah mobil ambulans. Ini adalah bentuk komitmen kami Pemdes untuk bagaimana mendukung program daripada posyandu," ungkap Ridwan.
Selain itu, terkait dengan keluhan mengenai kurangnya Alat Pelindung Diri (APD) bagi petugas kebersihan, Sambungnya juga menyampaikan bahwa pihaknya akan segera menindaklanjuti hal tersebut.
"Pak Kapuas insya Allah menyanggupi bantuan APD untuk tenaga kerja kami," ujarnya.
Dalam pelatihan ini, juga dibahas mengenai program "Kampung KB" Desa Sembalun Timba Gading. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di tingkat desa melalui berbagai kegiatan pemberdayaan masyarakat.
Senada dengan hal tersebut, Kepala Puskesmas Sembalun, Asri Hadi juga memberikan apresiasi kepada para kader.
Ia berharap agar para peserta dapat menyerap ilmu yang disampaikan dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
"Minimal bisa diadopsi di keluarganya masing-masing," ungkapnya.
Salah satu poin penting yang dibahas dalam pelatihan ini adalah mengenai tugas dan tanggung jawab masing-masing kader dalam menjalankan program posyandu.
"Siapa yang bertanggung jawab di sini, ya para kader Posyandu. Sehingga kita tidak saling menyalahkan," tegas Asri.
Sementara itu, kepala UPTD DP3AKB Kecamatan Sembalun, Aenuddin menambahkan dalam sambutannya, menyampaikan dukungan penuh terhadap program peningkatan kapasitas kader posyandu.
"Puskesmas itu harus beriringan perjalanannya dengan DP3AKB, karena sama-sama di situ menyangkut masalah kesehatan," ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya peran kader dalam mengedukasi masyarakat tentang kesehatan, terutama terkait dengan tumbuh kembang anak.
Perwakilan dari DP3AKB memberikan penjelasan mengenai program ini secara lebih detail.
Pelatihan peningkatan kapasitas kader posyandu di Desa Sembalun Timba Gading diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan posyandu dan pada akhirnya meningkatkan kesehatan masyarakat, khususnya ibu dan anak.
Dukungan dari pemerintah desa, dinas kesehatan, dan DP3AKB menjadi angin segar bagi para kader dalam menjalankan tugasnya.
