Pencarian Pendaki Hilang di Gunung Rinjani Masih Berlanjut

Rosyidin
Rabu, Oktober 02, 2024 | 16.36 WIB Last Updated 2024-10-02T08:36:48Z

Pencarian korban, Kaifat Rafi Mubarok Sorang pendaki asal Jakarta jatuh di Gunung Rinjani. (Foto: Istimewa/MP).

MANDALIKAPOST.com – Upaya pencarian terhadap Kaifat Rafi Mubarok, pendaki asal Jakarta yang dilaporkan hilang setelah terjatuh di Gunung Rinjani, terus dilakukan.


Tim gabungan SAR, Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR), dan kepolisian telah mengerahkan segala upaya untuk menemukan korban, namun cuaca ekstrem menjadi kendala utama.


Diketahui, diberitakan media ini sebelumnya Kaifat terjatuh di kawasan Pelawangan Sembalun saat bersama rombongannya 11 orang pendakian pada Minggu (29/9) tiga hari yang lalu.


Sementara Rekannya, Muhammad Afifah Reza, berhasil diselamatkan dan telah mendapatkan perawatan medis. Namun, hingga kini keberadaan Kaifat (korban) masih belum diketahui.


Kepala Balai TNGR, Yarman, mengungkapkan bahwa tim telah melakukan pencarian menggunakan drone, namun belum membuahkan hasil.


"Kami akan terus berupaya maksimal, baik melalui udara maupun darat," tegas Yarman.


Lokasi kejadian yang terjal dan cuaca buruk membuat proses pencarian menjadi sangat sulit. Tim SAR terus memantau kondisi cuaca untuk menentukan langkah selanjutnya.


Insiden ini kembali menyoroti pentingnya persiapan yang matang sebelum melakukan pendakian.


Kepala Balai TNGR mengimbau para pendaki untuk selalu mengutamakan keselamatan dengan mempersiapkan fisik dan mental yang prima, serta memahami kondisi medan yang akan dihadapi.


"Gunung Rinjani memiliki medan yang cukup ekstrem, sehingga pendaki harus benar-benar siap," ujar Yarman.


TNGR juga akan meningkatkan upaya sosialisasi dan penyediaan fasilitas keselamatan di area pendakian untuk mencegah terjadinya insiden serupa di masa mendatang.


Bagi para pendaki yang berencana menaklukkan Gunung Rinjani, disarankan untuk mempersiapkan diri guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi saat pendakian seperti:


* Mempersiapkan fisik dan mental: Latihan fisik secara rutin dan konsultasikan dengan dokter sebelum mendaki.

* Membawa perlengkapan yang lengkap: Pastikan membawa perlengkapan pendakian yang sesuai dengan standar.

* Mengenali medan: Pelajari kondisi medan dan cuaca di Gunung Rinjani sebelum memulai pendakian.

* Mendapatkan izin pendakian: Pastikan memiliki izin resmi dari pihak TNGR.

* Mendaki bersama kelompok: Jangan mendaki sendirian dan pastikan selalu bersama rombongan.

* Mematuhi peraturan: Ikuti semua peraturan yang telah ditetapkan oleh pihak TNGR.

"Dengan persiapan yang matang dan kesadaran akan risiko, diharapkan kejadian serupa dapat dihindari dan keselamatan para pendaki dapat terjamin," ujar Yarman.

Hingga berita ini di turunkan, korban belum ditemukan dan MANDALIKAPOST.com akan terus memantau perkembangan pencarian dan memberikan informasi terbaru tentang insiden di Gunung Rinjani.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Pencarian Pendaki Hilang di Gunung Rinjani Masih Berlanjut

Trending Now