Kadis perindustrian Lombok Timur, M. Azlan. (Foto: Rosyidin/MP). |
MANDALIKAPOST.com – Dinas Perindustrian Kabupaten Lombok Timur terus berupaya meningkatkan kualitas produk Usaha Kecil Menengah (UKM) lokal. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memberikan pendampingan kepada sentra industri kecil menengah (IKM) Porang untuk memenuhi standar mutu internasional.
Kepala Dinas Perindustrian Lombok Timur, M. Azlan, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melatih 20 IKM untuk memenuhi standar mutu ISO 9001 dan Hazard Analysis and Critical Control Point (HACCP).
"Yaitu sistem manajemen keamanan pangan yang berfokus pada identifikasi, evaluasi, dan pengendalian risiko bahaya. HACCP merupakan standar dunia yang diakui untuk mencegah risiko kontaminasi mikroorganisme penyebab penyakit pada makanan," jelas Azlan, saat dikonfirmasi. Jumat (15/11).
“Tujuannya adalah agar produk-produk IKM kita bisa menembus pasar global,” imbuhnya.
Azlan menambahkan, selain pendampingan standar mutu, pihaknya juga memfasilitasi IKM untuk mendapatkan pendampingan dokumen ekspor.
“Ini penting agar produk-produk kita bisa bersaing di pasar internasional,” tegasnya.
Lebih lanjut, Azlan menjelaskan bahwa beberapa produk IKM Lombok Timur seperti black garlic, olahan kelapa, dan tenun telah berhasil menembus pasar luar negeri, khususnya di kawasan Asia Tenggara.
“Namun, untuk meningkatkan daya saing, kita perlu terus meningkatkan kualitas produk dan memenuhi standar internasional,” ujarnya.
Salah satu komoditas unggulan yang menjadi fokus pendampingan adalah Porang. Azlan mengungkapkan bahwa Kabupaten Lombok Timur memiliki potensi besar dalam pengembangan industri Porang.
“Luas lahan Porang di Lombok Timur mencapai 228 hektar, dan kita memiliki 35 IKM yang mengolah Porang,” jelasnya.
Dengan adanya pabrik pengolahan Porang, diharapkan dapat menstabilkan harga jual bagi petani dan meningkatkan nilai tambah produk.
“Kita akan terus melakukan pembinaan kepada petani dan IKM Porang agar produktivitas dan kualitasnya terus meningkat,” kata Azlan.
Untuk memastikan kualitas produk Porang, Dinas Perindustrian Lombok Timur menjalin kerjasama dengan Universitas Mataram.
“Prof. Suwardi dari Unram telah melakukan penelitian khusus tentang akar Porang dan hasilnya sangat baik,” ujar Azlan.
Azlan menyampaikan terima kasih atas dukungan Pemerintah Pusat yang telah memberikan berbagai fasilitas kepada IKM Lombok Timur.
“Kami berharap dukungan ini terus berlanjut agar IKM kita semakin berkembang,” harapnya.
Dengan berbagai upaya yang dilakukan, Azlan optimis bahwa IKM Lombok Timur memiliki peluang besar untuk berkembang dan bersaing di pasar global.
“Kami akan terus berupaya memberikan pendampingan dan fasilitasi kepada IKM agar mereka bisa semakin maju,” pungkasnya.