Kehilangan Kedua Tangan, Supaedi Manfaatkan TikTok untuk Nafkahi Keluarga

Rosyidin S
Sabtu, Desember 07, 2024 | 20.33 WIB Last Updated 2024-12-07T12:33:43Z

Infiratif: Supaendi siap-siap akan melakukan aktivitas di TikTok. (Foto: Rosyidin/MP).

MANDALIKAPOST.com – Kehidupan tak selalu berjalan mulus. Supaedi, warga Dusun Montong Meong, Desa Labuhan Haji, Kabupaten Lombok Timur, harus rela kehilangan kedua tangannya akibat kecelakaan kerja pada tahun 2021. Namun, di balik keterbatasannya, Supaedi menunjukkan semangat juang yang luar biasa.


Dengan memanfaatkan platform media sosial TikTok, pria berusia 42 tahun ini berhasil menemukan cara untuk menyambung hidup dan menafkahi keluarganya.


Meskipun awalnya merasa terpukul dan putus asa, dorongan dari keluarga dan semangat untuk memberikan kehidupan yang layak bagi anak-anaknya menjadi motivasi terbesar Supaedi.


"Kata dokter kedua tangan saya ini sudah rusak total, kalau dibiarkan malah akan membusuk makanya harus diamputasi," ungkap Supaedi saat ditemui di kediamannya, Jumat (6/12/2024).


Kehilangan kedua tangan tidak menghalangi Supaedi untuk terus beraktivitas. Ia aktif mengumpulkan sampah dan membagikan kegiatan sehari-harinya di TikTok. Melalui platform ini, Supaedi mendapatkan dukungan dan hadiah dari para pengikutnya.


"Alhamdulillah ada saja yang memberikan hadiah, lumayan lah bisa memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari," ujarnya.


Supaedi menjelaskan bahwa awalnya ia cukup kesulitan untuk menarik perhatian penonton. Namun, dengan konsisten membuat konten yang menarik dan bermanfaat, jumlah pengikutnya terus bertambah.


"Jadi saya live itu sambil membersihkan plastik-plastik yang saya kumpulkan dari sekitar rumah," kata Supaedi.


Meskipun telah berusaha sekuat tenaga, Supaedi masih berharap mendapatkan bantuan dari pemerintah. Ia mengaku belum memiliki BPJS Kesehatan gratis dan berharap pemerintah dapat memberikan perhatian lebih kepada dirinya sebagai warga yang kurang mampu.


"Harapan saya, pemerintah juga membantu saya dalam meringankan beban keluarga saya," pungkasnya.


Kisah hidup Supaedi menjadi inspirasi bagi banyak orang. Dengan semangat juang yang tinggi, ia mampu mengatasi keterbatasan fisik dan membuktikan bahwa semangat pantang menyerah dapat membawa perubahan positif.


Kisahnya juga menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu bersyukur dan membantu sesama yang membutuhkan.


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Kehilangan Kedua Tangan, Supaedi Manfaatkan TikTok untuk Nafkahi Keluarga

Trending Now