MANDALIKAPOST.com – Setelah sekian lama terkendala pasca gempa bumi yang melanda Lombok Timur, akhirnya SDN 2 Batuyang, Kecamatan Peringgabaya Lombok Timur (Lotim), mulai menunjukkan harapan baru.
Proses pembangunan kembali sekolah yang sempat terbengkalai kini telah berjalan lancar dan tuntas 100% membawa angin segar bagi para siswa dan guru.
Hal ini disampaikan langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Lombok Timur, H.M Juaini Taofik, saat meresmikan dan meninjau langsung proses pembangunan sekolah tersebut.
"Alhamdulillah, kita bisa melihat langsung progres pembangunan SDN 2 Batuyang. Ini merupakan bukti komitmen pemerintah daerah untuk memberikan fasilitas belajar yang layak bagi anak-anak kita," ujar Juaini, saat diwawancarai awak media usai meresmikan sekolah tersebut, Kamis (5/12).
Lebih lanjut, Juaini mengungkapkan bahwa pembangunan sekolah ini menggunakan dana alokasi umum (DAU).
"Kita tidak ingin anak-anak kita terus belajar dalam kondisi yang tidak layak. Oleh karena itu, kita prioritaskan pembangunan sekolah ini," tegasnya.
Senada dengan Pj Bupati, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lombok Timur, Izzuddin, juga menyampaikan bahwa pembangunan SDN 2 Batuyang merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk memulihkan seluruh fasilitas pendidikan yang rusak akibat gempa.
"Kami targetkan seluruh sekolah yang terdampak gempa dapat segera diperbaiki," kata Izzuddin.
Izzuddin menambahkan, selain menggunakan dana APBD, pihaknya juga berupaya mendapatkan bantuan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat dan anggota DPRD.
"Kami berharap dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, pembangunan sekolah-sekolah yang rusak dapat segera selesai," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SDN 2 Batuyang, Zohrah S.Pd, mengungkapkan rasa syukur atas pembangunan kembali sekolahnya.
"Sudah lama kami menantikan momen ini. Dengan adanya bangunan sekolah yang baru, kami berharap minat belajar siswa semakin meningkat," kata Zohrah.
Zohrah juga menjelaskan bahwa selama ini siswa terpaksa belajar dalam kondisi yang kurang nyaman, seperti di bawah pohon atau di ruangan yang atapnya bocor.
"Kondisi ini tentu sangat mengganggu proses belajar mengajar. Namun, dengan adanya bangunan baru ini, kami bisa kembali fokus pada kegiatan belajar mengajar," ujarnya.
Dengan selesainya pembangunan SDN 2 Batuyang, diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Lombok Timur. Selain itu, bangunan sekolah yang baru juga diharapkan dapat menjadi motivasi bagi siswa untuk meraih prestasi yang lebih baik.