.jpg )
 |
| Evakuasi: Tim Damkarmat Lombok Timur saat mengevakuasi seekor ular piton dengan panjang sekitar 3 meter. (Foto: Istimewa/MP). |
MANDALIKAPOST.com - Sebuah kejadian tak terduga menghebohkan warga Desa Rarang, Kecamatan Terara, Kabupaten Lombok Timur. Saat banjir merendam pemukiman akibat hujan deras yang mengguyur sejak pagi hingga malam pada Senin (9/12) kemarin, muncul tamu tak diundang yang cukup mengejutkan: seekor ular piton dengan panjang sekitar 3 meter.
Reptil besar itu ditemukan di bawah meja dapur rumah Lalu Angkasah, warga Dusun Dalem Lauk. Saat hendak mengambil nasi, Angkasa terkejut bukan main melihat ular tersebut.
"Saya langsung menghubungi pemadam kebakaran karena takut," ungkap Angkasah.
Petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi dengan sigap berhasil mengamankan ular piton tersebut. Ular itu kemudian dibawa ke kantor Damkar Kecamatan Terara untuk penanganan lebih lanjut.
Kepala Seksi Humas Polres Lombok Timur, Iptu Nikolas Osman, menduga bahwa ular piton tersebut terbawa arus banjir dari sungai yang meluap.
"Kemungkinan besar ular ini mencari tempat berlindung saat banjir dan terbawa arus hingga masuk ke pemukiman warga," jelasnya.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk selalu waspada, terutama saat musim hujan.
"Warga yang tinggal di dekat sungai atau daerah rawan banjir perlu lebih berhati-hati. Selain banjir, kita juga perlu mewaspadai munculnya hewan-hewan berbahaya yang terbawa arus," imbau Iptu Nikolas.
Bhabinkamtibmas Desa Rarang bersama pemerintah desa setempat juga telah melakukan koordinasi untuk memberikan sosialisasi kepada warga agar lebih siap menghadapi bencana alam.
