 |
| Petugas Disdukcapil Lotim sambangi warga ke rumahnya untuk perekaman KTP. (Foto: Rosyidin/MP). |
MANDALIKAPOST.com – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Lombok Timur terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya bagi warga marginal dan disabilitas. Melalui program “Tuak Manis”, Disdukcapil secara aktif mendatangi langsung warga yang kesulitan mengurus administrasi kependudukan.
Program ini menjadi angin segar bagi warga seperti yang dialami oleh Salim (90 tahun) dan Anis (80 tahun), warga Desa Aok Dewa, Kecamatan Pringgasela. Keduanya merupakan warga lanjut usia yang selama ini kesulitan mengurus dokumen kependudukannya.
Berkat program Tuak Manis, mereka akhirnya bisa memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK).
“Kami sangat berterima kasih kepada Disdukcapil yang telah membantu kami mengurus KTP dan KK. Selama ini kami kesulitan karena usia sudah tua dan kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan untuk datang ke kantor Disdukcapil,” ungkap Ahyar Rosyidi, Kaur Pelayanan Umum Desa Aok Dewa.
Dalam pelaksanaannya, program Tuak Manis memang tidak terlepas dari berbagai kendala. Kepala Disdukcapil Lombok Timur, Arfany M. Marsani mengungkapkan bahwa kendala utama yang dihadapi adalah keterbatasan sumber daya manusia dan jaringan internet di daerah-daerah terpencil.
“Kami hanya memiliki satu tim untuk menjangkau seluruh wilayah Kabupaten Lombok Timur. Selain itu, kendala jaringan juga seringkali menjadi masalah, terutama di daerah-daerah yang sulit diakses,” ujarnya.
Untuk mengatasi kendala tersebut, Disdukcapil Lombok Timur secara rutin melakukan sosialisasi kepada pemerintah desa dan masyarakat. Selain itu, pihaknya juga menjalin kerjasama dengan berbagai pihak terkait, seperti Dinas Sosial dan perangkat desa.
“Kami berharap dengan adanya program Tuak Manis, seluruh masyarakat Lombok Timur dapat dengan mudah mengakses pelayanan administrasi kependudukan.
Kehadiran dokumen kependudukan sangat penting, karena menjadi syarat untuk mendapatkan berbagai layanan publik, seperti pendidikan, kesehatan, dan bantuan sosial,” tegas Kepala Disdukcapil Lombok Timur.
Selain program Tuak Manis, Disdukcapil Lombok Timur juga telah meluncurkan berbagai inovasi layanan lainnya, seperti Bakso (Bikin Administrasi Kependudukan Secara Online), SI Cantik (Suami Istri Catat Nikah Tuntas Identitas Keluarga), dan POCONG SAKTI.
Inovasi-inovasi ini bertujuan untuk mempermudah masyarakat dalam mengurus administrasi kependudukan.
Program Tuak Manis yang digagas oleh Disdukcapil Lombok Timur merupakan upaya konkrit dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, khususnya bagi warga marginal dan disabilitas.
Meskipun masih terdapat beberapa kendala, namun semangat untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat tetap menyala.
.jpg )
