 |
| Konfreni Pers APBN 2025 di Aula Djpb Nusa Tenggara Barat |
MANDALIKAPOST.com- Kinerja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada tahun 2024 tercatat sangat positif.
Berdasarkan data yang disampaikan Kepala Kanwil DJPb NTB, Ratih Hapsari Kusumawardani, penerimaan negara di NTB berhasil tumbuh signifikan sebesar 24,33% dibandingkan tahun sebelumnya, mencapai Rp9,39 triliun.
Pertumbuhan yang signifikan ini terutama didorong oleh kinerja sektor perpajakan yang mencapai Rp8,45 triliun atau 102,53% dari target.
Sektor pertambangan dan perdagangan menjadi kontributor utama dalam pertumbuhan penerimaan pajak ini, masing-masing menyumbang 18,81% dan 12,53%.
“Pertumbuhan ekonomi NTB yang tetap kuat, serta efektivitas reformasi perpajakan, menjadi faktor kunci di balik pencapaian positif ini,” ujar Ratih.
Selain sektor pertambangan dan perdagangan, sektor administrasi pemerintah juga memberikan kontribusi yang cukup besar terhadap penerimaan pajak, yaitu sebesar 34,52%.
Sementara itu, sektor pengadaan listrik mencatatkan pertumbuhan tertinggi dengan mencapai 85,76% (y-o-y) akibat adanya pembayaran PPh Pasal 21 di sektor tersebut.
.jpg )
