Ribuan Honorer Non Database Pemprov NTB Berebut PPPK di Gelombang II

Ariyati Astini
Senin, Januari 20, 2025 | 17.31 WIB Last Updated 2025-01-20T09:31:09Z

 

Plt Kepala BKD NTB Yusron 


MANDALIKAPOST.com- Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), terus melakukan penataan terhadap ribuan tenaga honorer. 


Plt Kepala BKD NTB Yusron Hadi mengatakan, sisa tenaga honorer yang belum lolos seleksi calon aparatur sipil negara (ASN) lingkup Pemerintah Provinsi NTB sebanyak 10 ribu lebih. 


Saat ini pemerintah masih membuka pendaftaran untuk seleksi gelombang kedua seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK), bagi honorer yang tidak terdaftar dalam data base Badan Kepegawaian Negara (BKN). 


"Nanti bagi yang lulus sesuai formasi akan menjadi PPPK penuh waktu, yang belum beruntung paruh waktu," kata Yusron, Senin (20/1/2025). 


Yusron mengatakan saat seleksi CPNS lalu sebanyak 112 tenaga honorer yang lulus dari jumlah formasi 140, sementara pada seleksi PPPK gelombang pertama sebanyak 297 pelamar dinyatakan lulus dari jumlah 340 formasi. 


Pada gelombang kedua ini pelamar PPPK memperebutkan 43 formasi yang belum terisi saat seleksi gelombang pertama, Yusron mengatakan sampai saat ini sebanyak 4.176 tenaga honorer yang sudah menyelesaikan pendaftaran. 


"Yang tidak lolos nanti menjadi atensi kita, tidak kita abaikan, kita carikan solusi sambil menunggu keputusan pusat," jelasnya. 


Staf ahli Gubernur itu mengatakan, skema penggajian PPPK paruh waktu akan diatur oleh pusat sampai saat ini skema tersebut belum diturunkan ke pemerintah daerah. 


Ia juga menghimbau kepada seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) untuk tidak melakukan pengangkatan honorer khususnya tenaga teknis, pasalnya sesuai regulasi dilarang untuk melakukan pengangkatan baru untuk tenaga honorer sejak tahun 2023 lalu.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Ribuan Honorer Non Database Pemprov NTB Berebut PPPK di Gelombang II

Trending Now