![]() |
Ketua DPW PAN NTB Haji Muazzim Akbar Yang juga Sebagai Anggota DPR RI dapil NTB |
MANDALIKAPOST.com- Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) se-Nusa Tenggara Barat (NTB) siap menggelar Musyawarah Wilayah (Muswil) dan Musyawarah Daerah (Musda) secara serentak setelah Lebaran, yang direncanakan berlangsung pada bulan April 2025.
Ketua DPW PAN NTB Haji Muazzim Akbar menyebutkan sesuai dengan instruksi dari DPP bahwa DPW dan DPD se-NTB segera membentuk panitia muswil dan musda pada 7-9 Maret 2025.
"Maka hari ini kami DPW mengundang seluruh pengurus DPD dan DPW untuk memfinalisasi panitia pelaksana muswil dan musda. Dan Insyaallah pelaksanaan muswil akan kita laksanakan setelah selesai lebaran atau bulan April 2025. Mudah-mudahan bulan April itu kita sudah siap dan segera melakukan muswil dan musda yang direncanakan digelar serentak," ujarnya, Minggu (9/3/2025) kepada wartawan di Mataram.
Berkenaan dengan bakal calon ketua baik DPW maupun DPD di 10 Kabupaten dan Kota, menurutnya, PAN di NTB sangat banyak. Terlebih ada kader yang saat ini duduk di eksekutif dan legislatif.
"Kami berharap, bagi bakal calon Ketua DPW dan DPD di masing-masing daerah, terutama yang berasal dari kader eksekutif di kabupaten/kota, dapat diprioritaskan. Apalagi, jika mereka sudah menjabat sebagai eksekutif, seperti bupati atau wali kota. DPW sendiri, jika tidak ada kader dari kalangan gubernur, minimal harus ada yang berasal dari legislatif," ujarnya.
Selain itu, dirinya adalah Ketua DPW PAN NTB yang juga merupakan salah satu Ketua DPP menegaskan bahwa akan selalu mengikuti perintah dan keputusan dari DPP. "Sebagai salah satu ketua DPP, saya siap menjalankan perintah dari Ketum, apapun arahan yang diberikan," katanya.
Berbagai kader kini mulai bermunculan sebagai calon ketua DPW dan DPD, dengan harapan dapat memimpin organisasi tersebut di masa depan. Salah satunya adalah kader eksekutif dari kabupaten yang diharapkan dapat berkontribusi lebih untuk menguatkan kepemimpinan di tingkat kabupaten dan kota.
Menghadapi Pemilu 2029, DPW dan DPD PAN NTB juga sudah mempersiapkan diri untuk menghadapi kemungkinan sistem pemilihan yang bisa beralih antara tertutup dan terbuka. Di sisi lain, untuk pemilihan bupati dan gubernur mendatang.
"DPW PAN NTB berharap kader eksekutif dapat memperkuat posisi mereka, baik untuk menambah kursi maupun meningkatkan peluang terpilih kembali sebagai bupati di masing-masing daerah"pungkas Muazzim Akbar.