Pelajar Asal Labuhan Lombok Tewas dalam Kecelakaan Maut di Jalur Wisata Sapit-Sembalun

Rosyidin S
Senin, April 14, 2025 | 00.34 WIB Last Updated 2025-04-13T16:36:42Z
Ilustrasi: Mobil truck pengangkut sayur pasca tabrakan dengan sepeda motor di jalan wisata Sapit-Sembalun dari arah berlawanan. (Foto: Istimewa/MP).

MANDALIKAPOST.com – Kabar duka menyelimuti dunia pendidikan di Lombok Timur setelah seorang pelajar bernama Arjuni (15), warga Labuhan Lombok, Kecamatan Pringgabaya, meregang nyawa dalam sebuah kecelakaan tragis.


Peristiwa nahas ini terjadi di jalan wisata jurusan Sapit-Sembalun, tepatnya di orong Pidana yang termasuk dalam kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR), pada Minggu (13/4).


Menurut informasi yang berhasil dihimpun, Arjuni yang mengendarai sepeda motor bertabrakan dengan sebuah truk pengangkut sayuran yang datang dari arah berlawanan. 


Dalam kejadian tersebut, seorang pelajar lain yang dibonceng oleh Arjuni, bernama Radit (15), juga menjadi korban. Radit saat ini tengah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. R. Soejono Selong akibat luka patah kaki yang dideritanya.


Kronologi kejadian bermula ketika truk bergerak dari arah Suela menuju Sembalun. Sementara itu, sepeda motor yang dikendarai korban melaju dari arah sebaliknya, yaitu dari Sembalun menuju Suela. Diduga kuat, kecelakaan terjadi saat pengendara sepeda motor berupaya mendahului kendaraan lain di depannya.


"Kendaraan truk yang datang dari arah jurusan Suela menuju ke Sembalun, sedangkan pengendara sepeda motor datang dari jurusan Sembalun. Kemudian pengendara sepeda motor mencoba menyalip sepeda motor di depannya, akan tetapi saat di TKP pengemudi truk sempat menghindar ke kiri namun kecelakaan tidak dapat dihindari. Maka seketika pengendara sepeda motor meninggal di tempat karena terjadi benturan keras," demikian informasi yang dihimpun dari lapangan.


Benturan keras yang terjadi mengakibatkan Arjuni meninggal dunia seketika di lokasi kejadian. Sementara itu, Radit yang dibonceng mengalami luka parah berupa patah kaki. 


Warga sekitar yang menyaksikan kejadian tersebut dengan sigap memberikan pertolongan pertama dan mengevakuasi Radit ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.


Akibat kecelakaan ini, arus lalu lintas di jalur wisata yang terkenal dengan keindahan alamnya itu sempat mengalami gangguan. Pihak kepolisian dari Unit Laka Lantas Polres Lombok Timur segera tiba di lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengatur kembali arus lalu lintas.


Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Lombok Timur melalui Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Ajun Komisaris Polisi (AKP) Nicolas Oesman membenarkan adanya laporan mengenai kecelakaan lalu lintas tersebut.


"Kami telah menerima laporan kasus laka lantas di wilayah TNGR jalur Sapit-Sembalun. Satu orang meninggal yang bersatus pelajar dan satu luka parah dan saat ini sudah dibawa ke rumah sakit," tegas AKP Nicolas Oesman saat dikonfirmasi awak media.


Lebih lanjut, AKP Nicolas Oesman menyatakan bahwa pihaknya saat ini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya kecelakaan maut ini.


"Kasusnya sudah ditangani pihak unit laka lantas Polres Lotim guna proses penyelidikan lebih lanjut," imbuhnya.


Kejadian tragis ini menambah daftar panjang kecelakaan lalu lintas yang melibatkan pelajar di wilayah Lombok Timur. Pihak kepolisian mengimbau kepada seluruh pengguna jalan, khususnya para pelajar, untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Pelajar Asal Labuhan Lombok Tewas dalam Kecelakaan Maut di Jalur Wisata Sapit-Sembalun

Trending Now