The People’s Cafe Buka Outlet Ke 57 di Lombok Epicentrum Mall

Ariyati Astini
Kamis, April 17, 2025 | 15.40 WIB Last Updated 2025-04-17T07:40:08Z

 

Dalam kesempatan peresmian ini, turut hadir Wakil Gubernur NTB Indah Damayanti Putri, Ketua Dekranasda NTB Shinta Agatia Iqbal, dan General Manager LEM Salim Abdad.



MANDALIKAPOST.com – Setelah sukses mengembangkan sayap di berbagai kota besar di Indonesia, berawal dari Jakarta, The People’s Cafe (TPC) kini hadir di Pulau Lombok. Restoran kasual di bawah naungan Ismaya Group ini membawa serta ragam cita rasa khas jajanan Indonesia yang telah populer di kalangan pecinta kuliner. 


Pembukaan gerai di Lombok ini menandai eksistensi TPC sebagai gerai ke-57 secara nasional sekaligus yang pertama di pulau yang terkenal dengan keindahan alamnya ini.

Lombok, yang selama ini dikenal sebagai destinasi wisata alam yang memukau, kini menunjukkan perkembangan signifikan sebagai pusat gaya hidup dan kuliner yang dinamis. Meningkatnya arus wisatawan serta bertumbuhnya pusat-pusat komersial dan rekreasi menjadikan Lombok sebagai lokasi strategis bagi The People’s Cafe untuk memperluas jangkauannya. Dengan menawarkan harga yang terjangkau, suasana yang santai, dan menu yang familiar di lidah, TPC diharapkan dapat menjadi pilihan utama baik bagi masyarakat lokal maupun wisatawan yang mencari tempat makan yang nyaman dan menyenangkan.

Kehadiran The People’s Cafe di Lombok juga merupakan wujud komitmen Ismaya Group dalam menghadirkan pengalaman kuliner yang bersifat inklusif dan menyatukan berbagai kalangan. Melalui hidangan yang akrab, suasana yang hangat, dan pelayanan yang bersahaja, TPC bertujuan menjadi tempat ideal untuk berbagai momen, mulai dari santap siang seorang diri, berkumpul bersama keluarga di akhir pekan, hingga sekadar bersantai bersama teman-teman.

Bagi mereka yang belum familiar dengan The People’s Cafe, konsep yang ditawarkan adalah menghadirkan kembali jajanan kaki lima favorit Indonesia dalam balutan suasana restoran yang lebih nyaman dan bersih. Di sini, pengunjung dapat menikmati hidangan favorit mereka sambil bersantai dan berbagi kebersamaan dengan orang terdekat. Salah satu menu andalan yang selalu menjadi perbincangan adalah nasi goreng. Lebih dari sekadar menu unggulan, nasi goreng telah menjadi identitas The People’s Cafe—sebuah hidangan yang kaya rasa, sarat akan cerita, dan sangat mencerminkan kekayaan kuliner Indonesia. Bahkan, tercatat lebih dari 50.000 porsi nasi goreng terjual setiap bulannya di seluruh gerai TPC.

“Lombok punya karakter yang khas—tenang tapi hidup, berakar pada tradisi namun terbuka untuk pengalaman baru. Itulah semangat yang kami bawa juga di The People’s Cafe. Kami senang akhirnya bisa hadir di sini, dan berharap The People’s Cafe bisa menjadi tempat yang akrab dan menyenangkan bagi masyarakat Lombok maupun para pengunjung dari luar,” ungkap Cendyarani, President Director Ismaya Group, dalam siaran persnya.


Selain nasi goreng, menu lain seperti kwetiau dan mie goreng juga menjadi favorit pelanggan setia TPC. Kedua hidangan ini dikenal dengan cita rasa yang kuat dan porsi yang mengenyangkan. Untuk menemani waktu bersantai, tersedia beragam pilihan camilan tradisional seperti pisang goreng, cireng, dan jajanan khas lainnya yang cocok disantap bersama minuman segar. Tak ketinggalan, pilihan hidangan penutup tradisional yang menyegarkan seperti es teler dan es merah delima menjadi pilihan tepat untuk dinikmati di tengah cuaca tropis Lombok.


Menu nasi goreng di The People’s Cafe juga hadir dengan berbagai inovasi rasa yang menggugah selera, di antaranya adalah Nasi Goreng Sei Kecombrang, yang menawarkan kombinasi unik antara daging sei sapi yang memiliki aroma smoky dengan keharuman khas kecombrang, menciptakan harmoni rasa yang istimewa. Sensasi gurih dari sei berpadu dengan aroma segar dan sedikit asam dari kecombrang memberikan pengalaman rasa yang berbeda.


Pilihan inovasi nasi goreng lainnya adalah Nasi Goreng Iga Bakar, sebuah perpaduan sempurna antara nasi goreng dengan bumbu khas TPC dan potongan iga bakar yang empuk serta kaya rasa. Daging iga yang dimasak dengan teknik slow-cooked ini menghasilkan tekstur yang sangat lembut dengan bumbu yang meresap sempurna hingga ke dalam daging.

“Lombok kan suka pedes, mungkin nanti kita buat ekstra pedes,” ujar perwakilan The People’s Cafe menanggapi potensi penyesuaian menu dengan selera lokal.

Terakhir, ada Nasi Guyur Tikungan, sebuah menu unik yang menyajikan nasi goreng dengan kuah gurih yang disiram langsung di atas nasi. Rasa kuah yang kaya rempah berpadu dengan nasi goreng menciptakan sensasi makan yang berbeda dan tak terlupakan, apalagi dengan tambahan taburan bawang goreng dan potongan daging pilihan.

Sebagai bagian dari perayaan pembukaannya di Lombok, The People’s Cafe menghadirkan dua promo spesial bagi para pelanggan. Promo pertama adalah gratis nasi goreng untuk 50 orang pertama setiap harinya mulai tanggal 18 hingga 20 April 2025. Selanjutnya, akan ada promo Buy 1 Get 1 Free untuk menu tertentu yang berlaku mulai tanggal 21 April hingga 4 Mei 2025. Baik bagi mereka yang sudah menjadi penggemar setia TPC maupun yang baru ingin mencoba, ini adalah kesempatan yang tepat untuk menikmati cita rasa khas dari The People’s Cafe.


Sementara itu Marketing Exsecutive The People' s Cafe Lombok Inelya Zeafira mengatakan Kekayaan kuliner lombok, destinasi wisata yang akan terus berkembang. Diharapkan menjadi tujuan warga lokal atau turis, 



The People’s Cafe, sebagai bagian dari Ismaya Group yang telah dikenal luas, melihat Lombok sebagai ikon penting di Nusa Tenggara Barat yang memiliki daya tarik baik bagi wisatawan lokal maupun internasional. Ketertarikan untuk membuka cabang di Lombok merupakan langkah strategis dalam memperluas jangkauan brand restoran kasual yang menawarkan makanan khas nusantara ini.


“Ismaya grup, Lombok terkenal menjadi icon NTB. Lokal dan internasional. Tertarik memiliki dan membuka cabang di lombok,” bunyi kutipan yang menggarisbawahi daya tarik Lombok bagi Ismaya Group.

Yang membedakan The People’s Cafe dengan restoran lain adalah cita rasa yang ditawarkan, yaitu kuliner lokal favorit Indonesia yang disajikan dengan konsep yang lebih modern dan nyaman. Hal ini bertujuan agar TPC tetap relevan dengan berbagai kalangan, mulai dari anak muda, orang tua, hingga pekerja kantoran. Meskipun saat ini menu yang disajikan masih sama dengan gerai di kota lain, terdapat kemungkinan untuk mengembangkan menu signature yang terinspirasi dari kuliner khas Lombok atau bahkan membawa makanan khas Lombok ke gerai TPC di luar pulau.


“Masih menyajikan makanan yang sama dengan kota lainnya. Ada kemungkinan untuk membuat signature makanan untuk menu dari Lombok. Atau membawa makanan khas lombok keluar,” jelas perwakilan TPC.


Dengan kisaran harga menu mulai dari Rp 28.000 hingga Rp 60.000, The People’s Cafe menawarkan pilihan kuliner yang menarik dan terjangkau. Dua promo menarik yang akan segera diluncurkan adalah bagi-bagi nasi goreng gratis kepada 50 pengunjung pertama setiap harinya pada tanggal 18, 19, dan 20 April mulai pukul 4 sore. Selain itu, akan ada promo beli nasi goreng gratis geprek selama dua minggu, mulai dari 18 April hingga 1 Mei 2025.

“Dua promo yang akan dilakukan yakni bagi-bagi nasi goreng. Dilakukan 18 19 20 April jam 4 akan ada 50 nasi goreng gratis. Beli nasgor gratis geprek selama dua minggu. Dari 18 April sampai 1 mei,” demikian informasi mengenai promo pembukaan.


Dalam kesempatan peresmian ini, turut hadir Wakil Gubernur NTB Indah Damayanti Putri, Ketua Dekranasda NTB Shinta Agatia Iqbal, dan General Manager LEM Salim Abdad.


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • The People’s Cafe Buka Outlet Ke 57 di Lombok Epicentrum Mall

Trending Now